Baca Juga: Jangan Kaget, ini Perubahan Tubuh yang Akan Terjadi Pada Pasien Kanker Payudara, Tak Perlu Khawatir
Gejala Kanker Payudara yang Paling Sering Terjadi
- Timbul massa atau penebalan pada payudara
- Rabas putting payudara unilateral, persisten, spontan yang membuat karakter serosanguinosa, mengandung darah, atau encer
- Retraksi atau inversi putting susu (putting masuk ke dalam)
- Perubahan ukuran, bentuk atau tekstur payudara
- Pengerutan atau pelekukan kulit di sekitarnya
- Kulit yang bersisik di sekeliling putting susu
- Kemerahan
- Ulserasi
- Edema
- Pelebaran vena
- Perubahan peau d’orange (seperti kulit jeruk)
- Pembesaran kelenjar getah bening aksila
Bukti Metatesis
- Nyeri kepala yang hebat
- Mutah proyektil
- Kesadaran menurun
- Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
- Pembesaran kelenjar getah bening supraklavikula dan servikal
- Hasil rontgen toraks abnormal dengan atau tanpa efusi pelura
- Peningkatan alkasi fosfatase, kalsium, pindal tulang posifit atau nyeri tulang yang berkaitan dengan penyebaran kanker ke tulang
- Tes fungsi hati abnormal
Hal tersebut dapat dilakukan secara mandiri dengan metode SADARI.
Baca Juga: Cari Tahu Sebelum Nyesel, Ini 3 Cara Mudah Deteksi Kanker Payudara Secara Mandiri
(*)