GridHype.id- Penciuman hilang memang menjadi hal yang cukup mengganggu.
Pasalnya, hidung tidak dapat mendeteksi berbagai jenis bau-bauan.
Alhasil, napsu makan seseorang juga dapat terpengaruh.
Hilangnya penciuman atau anosmia juga menjadi salah satu gejala yang dialami oleh penderita Covid-19.
Tak perlu risau berlebihan, rupanya anosmia dapat diobati dengan berbagai bahan sederhana.
Bahkan beberapa bahan tersebut kerap dijumpai di rumah.
Dikutip dari Sajian Sedap (19/7/2021), berikut obat alami yang bisa digunakan untuk meredakan anosmia:
Bawang Putih
Sebagai salah satu bahan masakan, bawang putih pasti dapat dengan mudah ditemukan di rumah.
Jika tidak tersedia di rumah, Anda juga dapat membelinya dengan mudah di berbagai tempat perbelanjaan bahkan warung terdekat.
Tak hanya menyedapkan makanan, bawang putih yang digadang mampu menjadi antivirus rupanya punya banyak manfaat.
Konsumsi bawang putih mampu meredakan pembengkakan dan peradangan di saluran hidung.
Selain itu, bawang putih juga mampu melegakan pernapasan.
Dengan berbagai manfaat itu, bawang lebih baik digunaka sebagai obat tanpa menghirupnya langsung.
Anda disarankan untuk mengolahnya terlebih dahulu.
Bubuk Cabai Merah dan Cabai Rawit
Bahan makanan dengan rasa pedas dan bau menyengat rupanya mampu menjadi solusi bagi penderita anosmia.
Mengonsumsi cabai merah atau cabai rawit menjadi salah satu pilihannya.
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Bumbu Dapur yang Satu Ini Ternyata Bisa Mencegah Kanker Payudara, Apa Itu?
Cabai mengandung capsaicin yang mampu membersihkan hidung tersumbat.
Dengan demikian, penciuman yang hilang dapat kembali normal dengan beberapa kali perawatan.
Selain itu, bubuk cabai merah dan cabai rawit juga mampu menghilangkan flu.
Caranya cukup mudah, campurkan dengan secangkir air atau madu.
Jeruk
Buah yang menyegarkan ini rupanya termasuk obat anosmia.
Jeruk yang dibakar akan menimbulkan aroma khas, aroma tersebut dapat dihirup sebagai bentuk terapi penyembuhan anosmia.
Jika tidak, Anda dapat mengonsumsi daging jeruk yang hangus.
Dengan dua cara tersebut, penciuman yang hilang dapat segera pulih kembali.
Langkah tersebut diklaim berasal dari Jamaika dan dipercaya mampu menyegarkan tenggorokan dan indra penciuman sehingga lebih lega.
Minyak Esensial
Minyak esensial dapat mengobati anosmia dengan cara menghirupnya.
Hirup minyak esensial selama 20 hingga 40 detik.
Hak tersebut dapat dilakukan sebanyak dua hingga tiga kali sehari.
Aroma hangat yang kuat diketahui mampu melegakan indra penciuman.
Jahe
Tumbuhan rimpang yang satu ini punya segudang manfaat bagi tubuh.
Tak hanya dijadikan bahan untuk memasak, jahe juga dapat digunakan sebagai berbagai ramuan.
Memiliki kandungan gingerol, jahe mampu mengeluarkan aroma yang kuat.
Bahan ii dapat digunakan untuk membantu mengatasi hidung yang tidak mampu mendeteksi bau.
Seduhan jahe dapat membantu meredakan peradangan.
Selain itu, jahe mampu mengatasi hidung tersumbat yang terkadang menyebabkan anosmia.
Baca Juga: Baca Juga: Nyesel Baru Tahu, Sederet Obat Covid-19 Ini Ternyata Lebih Manjur Dibanding Susu Beruang ataupun Jahe
(*)