Follow Us

Viral Video Mencekam Petugas Makamkan 118 Jenazah, Antrean Ambulans Bergilir Bawa 4 Pasien Covid-19

Puspita Rahayu - Jumat, 09 Juli 2021 | 18:15
Pemakaman Covid-19 di Kudus antriannya semamkin panjang, penyebabnya 2 hal ini.
https://kumparan.com/kumparannews/puluhan-pasien-covid-19-di-kudus-meninggal-per-hari-petugas-pemaka

Pemakaman Covid-19 di Kudus antriannya semamkin panjang, penyebabnya 2 hal ini.

Pelaksanaan pemakaman di lokasi tersebut dilaksanakan berdasarkan protokol kesehatan yang berlaku.

Akhir-akhir ini angka kematian akibat Covid-19 memang terus meningkat.

Pertambahan angka positif Covid-19 bahkan membuat pemerintah harus kembali memberlakukan PPKM Darurat.

Pada Selasa (6/7/2021), Kota Bekasi mencatat rekor tertinggi pemakaman jenazah Covid-19 yaitu sebanyak 118 jenazah.

Jenazah terebut tidak lain dimakamkan di TPU Pedurenan Bekasi dengan protokol Covid-19.

Baca Juga: Ikut Gencarkan Vaksinasi Covid-19, Kolaborasi Kompas Gramedia dan Dewan Pers Indonesia Targetkan 10.000 Pekerja Media

Salah satu petugas pemakaman di TPU Pedurenan Bekasi, Andi mengungkapkan bahwa salah satu ambulans bahkan bisa membawa jenazah sampai 4 kali dalam sehari.

Jenazah tersebut meninggal setelah mendapat perawatan di RSUD Kota Bekasi.

“TPU Pedurenan ini tutupnya jam 17.00, (satu ambulans) bisa sampai 4 kali satu kali, (satu ambulans) membawa 2 hingga 4 (jenazah pasien Covid-19 dalam sehari),” ujar Andi.

Pemakaman di TPU Pedurenan tersebut sebenarnya bukanlah sebuah keharusan, keluarga jeanzah Covid-19 berhak menentukan sendiri tempat pemakaman.

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi.

Jenazah boleh dimakamkan di mana pun asalkan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.

Source : Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest