GridHype.ID - Kementerian Sosial RI telah meluncurkan New Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Melansir kompas.com, New DTKS ini sudah dipadankan dengan NIK yang dikelola Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri.
“Per 1 April Kementerian Sosial meluncurkan New DTKS yang sudah dipadankan dengan NIK dari Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri,” ujar Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dalam keterangannya dikutip Minggu (25/4/2021).
“Melalui aplikasi ini, publik dapat memantau penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) dengan menyebutkan nama dan desa kelurahan tempat tinggalnya,” jelas Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma dalam keterangan resminya dikutip pada Rabu (28/4/2021).
Selain untuk mengecek data, Risma menjelaskan, di dalam New DTKS, seseorang yang berhak maka akan difasilitasi mengusulkan dirinya untuk menerima bantuan.
“Di sisi lain, bagi penyanggah akan disembunyikan beberapa nomor handphone di belakangnya untuk memberikan keberanian. Jika ada perbedaan data akan dibantu dengan melibatkan pihak perguruan tinggi,” ungkap dia.
Sementara itu, Risma juga kembali menegaskan data penerima bantuan sosial (Bansos) resmi bisa diakses di cekbansos.kemensos.go.id.
“Banyak akun mengatasnamakan bansos, tapi yang officialy New DTKS bisa dibuka oleh publik melalui cekbansos.kemensos.go.id,” tegas Risma.
Publik terbuka luas untuk memantau data penerima bansos PKH, BPNT, BST yang berakhir April. Artinya, bisa cek Bansos di cekbansos.kemensos.go.id.
Terbaru, mengutip tribunnews.com, Kementerian Sosial (Kemensos) bakal mempercepat pencairan bansos 2021.