Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tembus Hingga 10 Juta, Indonesia Duduki Peringkat ke-4 Terbayak Vaksinasi, Pemerintah Dorong Pembelajaran Tatap Muka Dilakukan Bulan Juni Mendatang

Nabila Nurul Chasanati - Kamis, 01 April 2021 | 06:15
Hal yang tidak boleh dilakukan setelah vaksinasi covid-19.
covid-19.go.id

Hal yang tidak boleh dilakukan setelah vaksinasi covid-19.

Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Kesehatan (Menkes), dan Menteri Agama (Menag), sekolah didorong untuk segera melaksanakan pembelajaran tatap muka dengan protokol kesehatan.

Pemerintah berupaya merealisasikan pembelajaran tatap muka dengan program vaksinasi pada guru dan tenaga pendidik.

Pada siaran daring melalui kanal YouTube Kemendikbud (30/3), Mendikbud Nadiem Makarim menyampaikan jika vaksinasi untuk guru dan tenaga pendidik ditargetkan selesai pada bulan Juni 2021.

Baca Juga: Penggunaannya Sempat Ditangguhkan di Beberapa Negara Termasuk Indonesia, Kemenkes Sebut Distribusi Vaksin Covid-19 AstraZeneca Mulai Senin Pekan Depan

Setelah guru dan pendidik mendapatkan vaksin, pada Juli 2021 semua sekolah wajib melaksanakan belajar tatap muka.

"Guru-guru yang telah divaksin wajib memberikan pelayanan pembelajaran tatap muka terbatas dengan protokol kesehatan," tegas Mendikbud.

Selain diwajibkan memberikan pembelajaran tatap muka terbatas, sekolah juga tetap harus menyediakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Baca Juga: Vaksin Sinovac Disebut Akan Kadaluwarsa Maret ini, Jubir Satgas Covid-19 Buka Suara Hingga Kemenkes Tegaskan Tak Ditemukan Efek Samping Berat Usai Vaksinasi

PJJ tetap dilaksanakan karena sesuai dengan protokol kesehatan, kapasitas kelas hanya sebesar 50 persen.

Artinya pembelajaran akan dilaksanakan dengan sistem rotasi sehingga PJJ tetap dibutuhkan meski pembelajaran tatap muka sudah dilaksanakan.

Meskipun sekolah wajib memberikan pembelajaran tatap muka terbatas, namun orang tua bebas memilih opsi pembelajaran.

Baca Juga: Disinyalir Salahi Kaidah Medis Meski Sudah Uji Klinis Tahap Pertama, Vaksin Nusantara yang Digagas Mantan Menkes Terawan Dikritik Kepala BPOM

Source :Kompas.comKontan.co.id

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x