GridHype.ID - Beberapa waktu lalu, Afrika Selatan telah mengidentifikasi adanya virus corona baru yang lebih mudah menular dan tidak dapat diatasi.
Melansir dari reuters.com, New York juga telah mengidentifikasi virus corona baru yang mirip dengan varian Afrika Selatan.
"Varian virus corona baru yang memiliki beberapa kesamaan dengan varian yang lebihmudah ditularkan dan tidak dapat diatasi yang ditemukan di Afrika Selatan sedang meningkat di New York," kata para peneliti pada Rabu.
Varian baru ini yang dikenal sebagai B.1.526.
"Pertama kali diidentifikasi dalam sampel yang dikumpulkan di New York pada November dan pada pertengahan Februari mewakili sekitar 12% kasus," kata para peneliti di Kolese Dokter dan Ahli Bedah Vagelos Universitas Columbia, Rabu.
Varian tersebut juga dijelaskan dalam penelitian yang awalnya diterbitkan secara online 15 Februari oleh ilmuwan Institut Teknologi California.
Tidak ada studi lain yang telah ditinjau oleh para ahli dari luar.
Para peneliti Columbia mengatakan analisis database yang tersedia untuk umum tidak menunjukkan prevalensi tinggi pada varian virus corona yang baru-baru ini diidentifikasi di Afrika Selatan dan Brasil dalam sampel kasus dari Kota New York dan sekitarnya.
“Sebaliknya, kami menemukan jumlah yang tinggi dari garis keturunan yang tumbuh di rumah ini,” kata Dr. Anne-Catrin Uhlemann, asisten profesor di divisi penyakit menular di Kolese Dokter dan Ahli Bedah Universitas Columbia, dalam sebuah pernyataan.