Vaksin Sinovac yang Dipesan Indonesia Miliki Imunitas Rendah, Pemerintah China Pilih AstraZeneca Buatan Inggris

China sendiri justru memesan vaksin AstraZeneca buatan Inggris sebanyak 200 juta.

Daftar negara pemesan vaksin virus Corona yang telah melakukan uji klinis tahap ketiga, Indonesia satu-satunya negara yang memesan virus Sinovac dari China Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Hanya Indonesia yang Pesan Vaksin Covid-19 Buatan China, Tiongkok Sendiri Malah Pesan Buatan Inggris, https://jatim.tribunnews.com/2020/12/20/hanya-indonesia-yang-pesan-vaksin-covid-19-buatan-china-tiongkok-sendiri-malah-pesan-buatan-inggris?page=4. Penulis: Alga Editor: Mujib Anwar

Sementara itu, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 masih menunggu terbitnya izin edar darurat vaksin atau emergency use authorization dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Juga: Anak Sempat Rewel Minta Ayah, Ayu Ting Ting Ngaku Lega Bilqis Cocok dengan Adit Jayusman

Mengacu pada panduan Badan Kesehatan Dunia atau World Helath Organization (WHO), izin edar darurat akan diterbitkan 3 bulan setelah vaksin disuntikkan ke tubuh relawan dalam proses uji klinis.

"Untuk pemberian izin emergency use authorization tersebut, WHO menyatakan bahwa data pengamatan selama 3 bulan setelah penyuntikan dapat dipergunakan sebagai dasar pemberian izin penggunaan darurat," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 BPOM, Lucia Rizka Andalusia.

Lucia mengatakannya dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube FMB9ID_IKP, Jumat (18/12/2020), yang telah dimuat di Kompas.com, Jumat (18/12/2020).

Baca Juga: Buntut Panjang Rebutan Harta Warisan, Kuasa Hukum Teddy Ungkit Laporan Rizky Febian Soal Tudingan Pembunuhan Mendiang Lina Jubaedah

Sejauh ini, Biofarma telah melakukan uji klinis terhadap vaksin Covid-19 asal China, Sinovac.

Proses uji klinis tersebut mulai digelar pada Agustus 2020.

Menurut Lucia, para relawan telah disuntik vaksin Sinovac sebanyak 2 kali hingga saat ini.

Namun, ia tak mengungkap, kapan terakhir kali penyuntikan dilakukan.