"Ini menunjukkan bahwa Wuhan telah memenangkan perangnya melawan epidemi," lanjutnya dikutip dari AFP.
China banjir kecaman dari seluruh dunia sejak wabah virus corona melanda, yang telah menginfeksi lebih dari 22 juta orang dan merenggut hampir 800.000 nyawa.
Beijing sendiri dengan tegas membantah tuduhan AS yang menyebut China menutupi kemunculan virus corona.
Baca Juga: Drummer Band J-Rocks dan Kru Band Ditangkap atas Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Polisi Temukan Ganja
Zhao kemudian meminta media "melaporkan situasi sebenarnya di China" sehingga orang-orang di luar negeri bisa mengetahui perjuangan negara itu melawan epidemi.
Hingga kini Wuhan belum melaporkan kasus baru virus corona di beberapa bulan terakhir.
Seperti yang diketahui Wuhan sempat menjalani masa lockdown ketat di awal tahun ini.
(*)