Dia bahkan mengembalikan semua fasilitas negara termasuk mobil dinasnya.
Sempat ada pengusaha menawarinya mobil namun dengan halus Sutami menolaknya, dan memilih minta sedikit diskon saja dari pengusaha itu.
Jalan kaki puluhan kilometer hingga naik ojek
Sebagai seorang menteri, dia juga kerap jalan kaki meninjau daerah-daerah terpencil, bahkan dia kuat berjalan puluhan kilometer.
Namun, jika ada ojek Sutami juga memilih naik ojek, ketika dia ingin melihat manfaat pembangunan atau meninjau masalah di daerah-daerah.
Sutami lebih suka terjun langsung meninjaunya sendiri daripada hanya menerima laporan.
Meninggal pada usia 52 tahun
Sebagai menteri pada dua presiden berbeda, Sutami adalah sosok yang disayangi oleh Soekarno dan Soeharto.
Seperti Soekarno kerap mengundang Sutami untuk sarapan, sedangkan Soeharto kerap menjenguk Sutamu saat sakit.
Sutami meninggal pada usia 52 tahun pada 13 November 1980 pada usai 52 tahun akibat menderita lever.