Menurut WHO, hingga kini belum ada penelitian tentang puasa dan risiko terinfeksi Covid-19.
Namun, bagi orang-orang dalam kondisi sehat bisa menjalankan puasa Ramadhan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Sementara, bagi pasien Covid-19, WHO menyarankan untuk memperhatikan ketentuan agama dan melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Hal ini juga berlaku dengan orang-orang yang sedang sakit maupun memiliki penyakit tertentu.
Ketika makan sahur maupun berbuka, WHO menganjurkan memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, dengan mengonsumsi makanan bergizi dan perbanyak minum air putih.
Wudhu dan Salat di Masjid
Kita memang diimbau untuk beribadah di rumah. Namun, beberapa wilayah tetap membuka masjid untuk menunaikan salat berjamaah selama puasa Ramadan 2020 di tengah pandemi Covid-19.
Menurut WHO, berikut langkah-langkah yang harus dipertimbangkan saat berwudhu dan salat:
- Pastikan bahwa fasilitas cuci tangan dilengkapi dengan sabun dan air yang memadai.
- Sertakan hand sanitizer (setidaknya 70% alkohol) di pintu masuk dan di dalam Masjid.