"Namun, perlu dicatat bahwa hasil ini hanya ditemukan pada wanita yang cenderung memiliki pola makan dan diet yang buruk," kata Febriansyah Darus, dokter spesialis kebidanan dan kandungan dari Kemang Medical Care, dalam talkshow "Love Your Pregnancy", persembahan dari Sari Husada, Kamis (13/7/2012), di Jakarta melansir dari Kompas.com.
Febri menambahkan, studi lain juga menemukan bahwa risiko berpuasa bagi ibu hamil di trimester pertama dapat mengakibatkan penurunan berat badan bayi saat lahir.
Namun, penurunan ini hanya sekitar 40 gram sehingga relatif kecil dan tidak berdampak besar bagi kesehatan janin.
Dokter yang juga merupakan salah satu panel ahli Lactamil Mama Care (LMC) ini menjelaskan bahwa pada wanita hamil yang berpuasa umumnya akan terjadi perubahan keseimbangan kimia dalam darah.
Namun, perubahan ini tidak berbahaya bagi ibu dan bayinya, jadi sudah bisa disimpulkan ya bahwa berpuasa bagi ibu hamil sebenarnya bisa saja asalkan berhati-hati dan tetap menjaga asupan nutrisi yang cukup saat berbuka dan sahur.
Artikel ini telah tayang di Nakita.ID dengan judul Menjelang Bulan Ramadhan, Begini Penjelasan Dokter Terkait Risiko Berpuasa Bagi Ibu Hamil dan Janin
(*)