Pasalnya, korban diketahui sudah tidak pulang ke rumah sejak Sabtu (4/4/2020).
"Pada hari Senin kemarin, datang keluarga menyampaikan ke Polsek Kita, Polsek Bangun untuk mengabarkan bahwa anaknya tidak pulang ke rumah," kata AKP Banuara Manurung dalam video yang diterima awak media pada Kamis (9/4/2020).
Dikutip Sosok.ID dari Tribunnews dan Kompas.com, sampai detik ini polisi telah mengamankan 2 orang yang diduga menjadi pelaku pembunuhan siswa SMP yang terkubur setengah badan.
Kedua pelaku adalah sosok yang mengenal korban dan masing-masing berusia 17 tahun yakni RBP (17) dan MA (17).
Penangkapan kedua terduga pelaku ini merupakan hasil dari pemeriksaan beberapa saksi.
Mengenai motif pembunuhan, sampai detik ini pihak kepolisian Polsek Bangun masih melakukan pendalaman.
Baca Juga: 48 Pasien Corona Meninggal Dunia, Begini Tata Cara Pengurusan Jenazah Korban Menurut Kemenag
Selain itu, pika Polsek Bangun juga masih mencari sepeda motor dan ponsel korban yang hilang.
"Sepeda motor dan HP korban masih dicari. Kalau sudah dapat akan ditentukan motifnya, " tandas AKP Banuara Manurung.
Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Separuh Dada Menyembul dari Tanah, Siswa SMP di Sumut Ditemukan Tewas Terkubur Setengah Badan di Kebun Karet, Korban Sempat Dilaporkan Hilang ke Polisi