GridHype.ID - Sudah bukan rahasia kalau telur adalah bahan makanan yang sangat bergizi.
Telur menjadi salah satu sumber protein yang banyak disukai masyarakat.
Hal ini karena rasanya yang gurih dan tentu saja lezat.
Baca Juga: Bisa Picu Bakteri Mematikan, Sebaiknya Jangan Lagi Mengkonsumsi Taoge Mentah
Maka tak heran kalau telur sering disajikan sebagai menu sarapan, makan siang, bahkan malam.
Namun, apa jadinya kalau kita makan telur setiap hari?
Apakah kebiasaan itu aman? Ataukah akan mendatangkan bahaya?
Melansir laman Today, telur adalah bahan makanan yang sangat kaya akan nutrisi.
Dalam satu butirnya saja, kamu bisa mendapatkan 70 kalori serta sumber protein yang berkualitas.
Protein-protein ini nantinya bisa membantu kita menstabilkan kadar gula darah dan menyediakan kebutuhan asam amino esensial.
Untuk konsumsi telur setiap hari sendiri, sebuah studi yang diterbitkan American Journal of Clinical Nutrition menyebut hal itu tidak berkaitan dengan peningkatan penyakit jantung.
Konsumsi telur setiap hari disebut tidak ada kaitannya dengan peningkatan risiko jantung koroner maupun stroke.
Mengapa demikian?
Alasan lain yang cukup masuk akal adalah karena telur membuat kita lebih tahan kenyang.
Hal itu akan membuat risiko obesitas berkurang sehingga risiko jantung yang didapat dari obesitas pun berkurang.
Tapi lagi-lagi ungkapan yang berlebihan itu tidak baik ada benarnya.
Meski mekan telur setiap hari tidak berkaitan dengan penyakit, makanan ini mengandung sekitar 1,6 gram lemak jenuh dan 180 miligram kolesterol.
Padahal kita diminta untuk membatasi kolesterol yang masuk ke tubuh maksimal 300 miligram.
Nah artinya, kita harus mengatur menu makanan kita agar semuanya tetap seimbang dan tidak berlebihan satu sama lain.
Lantas berapa takaran aman mengonsumsi telur agar tidak mengganggu kesehatan?
American Heart Association memberi rekomendasi untuk mengonsumsi satu telur perhari, atau tujuh telur per satu minggu.
(*)