Diperolah hasil kira-kira sekitar 13.800 kasus bunuh diri di kalangan orang berpendidikan akhir sekolah menengah atas bisa dicegah apabila upah minimal warganya naik 1 dollar AS.
Dampak itu berbanding lurus dan lebih terasa jika upah naik menjadi 2 dollar AS.
Dimana sekitar 25.900 kasus bunuh diri bisa dicegah.
Kendati penelitian itu berfokus pada kenaikan gaji dan tingkat bunuh diri, peneliti meyakini kenaikan gaji sekecil apa pun memengaruhi kesejahteraan seseorang.
"Orang kurang berpendidikan cenderung digaji dengan upah kecil. Mereka juga lebih berisiko mengidap gangguan kesehatan mental," jelas perwakilan peneliti John Kaufman.
Menurut Kaufman, para pembuat kebijakan perlu memberi perhatian pada kesejahteraan karyawan dari golongan ini.
Hal ini semata-mata agar angka bunuh diri bisa ditekan.
"Kebijakan makro yang dibuat pemerintah dapat memengaruhi kesehatan warganya, termasuk kesehatan mental," ujar Kaufman, seperti dikutip dari Fast Company.
Ia juga menyoroti penanganan kesehatan mental dan upaya pencegahan bunuh diri hanya fokus pada terapi obat antidepresan atau dengan bimbingan konseling.