Menurutnya, simulasi pensiunan PNS ini akan terus dilakukan.
Apalagi, skema ini akan berbeda untuk kesiapan PNS pusat dan daerah.
Selama ini gaji PNS daerah dibayar dari APBD atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, sehingga peningkatan pengeluaran harus membutuhkan masa transisi.
Proses simulasi ini juga melihat kemampuan keuangan daerah.
"Keuangan negara yang harus nambah dari transfer itu kan sama aja pusatnya yang harus mikir," imbuhnya.
"Ini yang perlu kita simulasikan terus menerus.
Kalau yang di daerah posibilitynya bertahap.
Kalau di pusat mungkin seandainya bertahap tidak panjang tahapannya," pungkas Putut.
Artikel ini telah tayang di GridStar.ID dengan judul "Tahun Depan Skema Pensiunan PNS Bakal Diganti Fully Funded hingga Capai Rp1 Miliar? Ini Penjelasannya"
(*)