:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2021/04/05/business-hand-with-mobile-phone_-20210405090945.jpg)
GridHype.ID - Lama tak terdengar kabar, mantan kekasih Raffi Ahmad rupanya jalani kehidupan yang cukup pahit.
Bagaimana tidak, dulu laris manis tampil di layar kaca, mantan kekasih Raffi Ahmad ini sudah jarang terlihat di dunia hiburan.
Tak hanya itu, usai dinikahi seorang pria, kehidupan rumah tangga mantan kekasih Raffi Ahmad ini juga tak berjalan mulus.
Bahkan kehidupannya miris sampai harus berakhir dengan perceraian.
Ya, sosok artis cantik yang dimaksud adalah Asha Shara.
Setelahbercerai dengan sang suami, Asha Shara harus telan pil pahit karena berpisah dengan anak sulungnya.
Anak sulung Asha Shara, Salima kini tinggal bersama sang ayah, dan adiknya tinggal bersamanya.
Pilu harus terpisah dengan sang anak, seperti dikutip dari Tribunnewsmaker, Asha Shara lantas berkonsultasi dengan psikolog.
Usai berkonsultasi dengan psikolog anak, Asha Shara mulai mengerti perasaan anak-anaknya.
Rupanya ia perlu mengubah cara dalam menjelaskan kondisi rumah tangga pada anak-anaknya.
Menurut Asha Shara, dua anak-anaknya yang masih kecil belum sepenuhnya mengerti tentang perceraian kedua orang tua mereka.
"Aku sempat konsultasi sama psikolog anak, kak Intan Erdita, psikiater ya," ujar Asha saat live Rumpi Trans TV, Kamis (14/7/2022).
"Dia ngomong, 'Asha, anak itu kayak kertas putih. You coret warna item jadinya item, coret warna merah jadinya merah'."
"Jadi how to treat aja. 'Kamu jangan kasih pemikiran yang terlalu jauh karena dia (anak) gak nyampe'," tuturnya.
Pemain film 'Terowongan Casablanca' ini tak bisa menyembunyikan rasa sedih melihat dua buah hatinya hidup terpisah.
"Aku sedih aja dia jauh dari kakak-adik, itu yang bikin aku broken," ucap Asha.
Diakui Asha, ia bisa saja menuntut haknya agar Salima kembali pulang dan tinggal bersamanya.
Namun, wanita 34 tahun ini enggan memaksakan kehendaknya yang justru malah berpotensi melukai hati Salima.
"Kalo aku mau cara apapun, namanya ibu, rasa pengin ambil, apalagi totally hak asuh di aku, tapi bukan itu."
"Kita lihat dulu. Yang aku korbankan adalah hati, bukan fisik, hatinya yang aku jaga," ujarnya lagi.
"Pastinya mereka sudah sedih dengan perpisahan orang tuanya, kalo kita tambahkan itu dengan ego kita, rasanya gak adil buat mereka," jelas Asha.
Karena itu, saat ini Asha hanya bisa berharap agar sang putri lekas kembali ke pelukan ibunya.
"Aku selalu berharap orang yang ada di damping dia memberi dia semangat, memberi ingatan untuk selalu dekat dengan ibu dan orang tua," pungkasnya.
(*)
