Setelah mengetahui jasad anaknya ditemukan oleh seorang guru, Ridwan Kamil mengarahkan timnya di Bern untuk mencari sosok Geraldine Beldi.
“Mohon carikan ibu guru itu,” utus Ridwan Kamil.
“Saya berkewajiban menghaturkan terima kasih, sebelum pulang ke tanah air," tuturnya.
Ridwan Kamil lantas menunggu hingga Geraldine selesai melaksanakan tugasnya sebagai tenaga pendidik di pukul 11 siang waktu setempat.
Ia ingin menyampaikan perasaan terima kasihnya secara langsung pada sosok tersebut.
Lebih lanjut, Geraldine mengaku selalu mengawasi air Sungai Aare tiap melintasinya, berharap ia menemukan jenazah WNI yang yang sedang ditunggu oleh keluarganya.
“Kami warga Kota Bern, tahu semua tentang berita Eril. Dan saya pun punya 2 anak. Jadi saya tiap jalan kaki, selalu melihat ke arah sungai Aare. Dan ternyata saya yang menemukannya. Turut berduka cita ya Pak”, ujar Geraldine Beldi pada Ridwan Kamil.
Suami Atalia Praratya lantas berjanji kepada Geraldine Beldi, bahwa dia akan mengurus seluruh keperluan guru SD itu jika dia suatau saat berkunjung ke Indonesia.
Bagi Ridwan Kamil, itu adalah bentuk rasa syukurnya karena Geraldine Beldi berjasa menemukan jasad putranya yang hilang selama 14 hari.
“Ibu Geraldine kalo ingin berlibur ke Indonesia, tolong kabari saya ya. Nanti semuanya saya yang urus sebagai rasa terima kasih kami." tandas Ridwan Kamil.