Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Innalillahi, Pelawak Senior Ini Menghembuskan Napas Terakhirnya di Hotel Tempatnya Menginap, Sebelum Meninggal Dunia Wajah Sang Artis Disebut Tampak Pucat dan Bengkak

Helna Estalansa - Rabu, 25 Mei 2022 | 20:15
Karangan bunga di rumah duka Gogon
Poppy/Grid.ID

Karangan bunga di rumah duka Gogon

Penumpukan plak dapat mempersempit arteri sehingga menghambat aliran aliran darah ke jantung.

Akibatnya, aliran darah berkurang dan menyebabkan nyeri dada (angina), sesak napas, atau tanda dan gejala penyakit arteri koroner lainnya.

Lambat laun, kondisi ini bisa memicu serangan jantung.

Baca Juga: Innalillahi, Pemain Sinetron Tukang Ojek Pengkolan Ini Meninggal Dunia karena Serangan Jantung, Siapa Sangka Makanan Favorit Ini Ternyata Berdampak Buruk untuk Jantung

Sayangnya, penyakit arteri koroner ini sering berkembang secara perlahan dan gejalanya baru diketahui hingga terjadi penyumbatan signifikan atau serangan jantung.

Gejala

Gejala-gejala yang sering dialami penderita jantung koroner sebagai berikut:

1. Nyeri dada (angina)

Penderita jantung koroner seringkali merasakan tekanan atau sesak di dada.

Kondisi ini biasanya dipicu oleh stres fisik atau emosional.

Rasa sakit biasanya hilang dalam beberapa menit setelah menghentikan aktivitas yang membuat stres.

Pada beberapa orang, terutama wanita, nyeri mungkin singkat atau tajam dan terasa di leher, lengan, atau punggung.

Halaman Selanjutnya

2. Sesak napas

Source :Kompas.com GridFame.ID

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x