Follow Us

Angin Segar! Masyarakat Akhirnya Boleh Lepas Masker dengan Syarat Tertentu, Epidemiolog Justru Sebut Kondisi Belum Cukup Aman Sampai Berikan Pesan Ini

Dwi Purworahayu - Kamis, 19 Mei 2022 | 08:00
Ilustrasi seorang perempuan melepaskan masker.
Pexels

Ilustrasi seorang perempuan melepaskan masker.

Dalam artian, jangan sampai membangun euforia atau percaya diri berlebihan, sehingga membuat masyarakat abai dan merugikan diri sendiri.

"Karena begini, masker ini adalah satu perilaku yang selain mudah, murah, efektif dalam mencegah penularan penyakit yang ditularkan melalui udara seperti halnya Covid-19," ungkap Dicky pada Tribunnews, Selasa (17/5/2022).

Apalagi jika upaya ini dikombinasikan dengan akselerasi peningkatan cakupan vaksinasi.

Hal ini menjadi satu kombinasi yang sangat signfikan berkontribusi dalam memperbaiki situasi pandemi.

Terkait apa yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, menurut Dicky mungkin vaksinasi untuk dosis dua sudah meningkat.

Namun ia mengingatkan jika masih ada konteks Omicron beserta sub varian.

"Cakupan vaksinasi dua dosis tidak cukup dan harus tiga dosis."

Baca Juga: Kasus Covid-19 di China Kembali Meledak, Beijing Tutup Jalur Transportasi Sampai Shanghai Terapkan Lockdown Ketat

"Di negara yang mulai melakukan pelonggaran tidak menggunakan masker di luar ruangan, karena cakupan dosis tiga vaksin Covid-19 sudah di atas 70 persen," papar Dicky.

Sedangkan saat ini capaian vaksin dosis tiga di Indonesia masih di bawah itu. Menurut Dicky, Indonesia harus berhati-hati. Terutama melihat situasi setempat.

Seperti apakah cakupan vaksinasi tiga dosis sudah di atas 50 persen atau belum.

Lalu outdoor, Dicky menyebutkan hal ini tidak menjamin aman. Menurutnya harus disertai sirkulasi udara yang bagus.

Source : Kompas.com, Tribunnews.com

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest