"Belum ngomong aku udah tahu nih stadium berapa," lanjutnya.
Mengetahui kankernya telah mencapai stadium empat, Kiki hanya bisa menangis tanpa suara.
"Dia bilang stadium empat. Aduh, aku udah nggak bisa ngomong. Nangisnya tuh cuma keluar air mata, nggak setop. Lemes deh," ucap Kiki Fatmala.
Bahkan, Kiki Fatmala dan Christoper menangis nyaris tanpa henti selama dua hari.
Kiki Fatmala merasa seakan kehilangan semangat hidup kala itu.
"Akhirnya sempat kita dua hari benar-benar nangis berdua, mata dua-duanya bengkak, enggak bisa tidur, udah nggak nafsu makan dua hari," terangnya.
Lebih lanjut, Kiki Fatmala juga sudah memikirkan di mana ia akan dimakamkan.
Selain itu, ia sudah membicarakan warisan yang bakal diberikan kepada orang lain.
"Malah yang udah diomongin sama dia, 'kamu harus mikir ke depan kuburnya di mana, kamu juga belum bikin warisan'," ujar Kiki Fatmala.
"'Kamu nggak punya anak, kamu harus bikin warisan. Karena yang ditinggalin biasanya suka ribut, siapa yang kamu mau kasih, tulis, telepon notaris'.
"Dua hari tuh yang diomongin itu," paparnya.