Bagaimana Bisa Puasa Syawal 6 Hari Setara dengan Puasa Setahun Penuh?
Ferry lantas menjelaskan bagaimana puasa enam hari di bulan Syawal memiliki pahala yang setara dengan berpuasa selama satu tahun penuh.
"Secara matematika bisa diterangkan misalnya, sehari berpuasa pada bulan Ramadhan maupun bulan Syawal diibaratkan seperti berpuasa 10 hari," jelasnya.
Puasa Ramadan ada 30 hari atau satu bulan dikali 10, sehingga kurang lebih ada 300 hari.
Kemudian ditambah puasa enam hari di bulan Syawal yang dikalikan 10 menjadi 60 hari.
Hal itu berarti 300 ditambah 60 menjadi 360 hari, jumlah yang kurang lebih sama dengan jumlah hari dalam satu tahun.
"Dalam Islam, dalam ajaran agama kita, jika satu tahun itu terdapat 365 hari, ada lima hari yang diharamkan untuk berpuasa," terang Ust. Ferry.
Lima hari tersebut adalah dua hari raya, Idul Fitri dan Idul Adha, dan tiga hari tasrik.
"Dua hari raya, hari raya Idulfitri dan Iduladha, yang itu diharamkan untuk berpuasa, ditambah tiga hari yaitu hari tasyrik, tanggal 11, 12, 13 pada bulan Zulhijjah saat musim haji," imbuhnya.
Menurutnya, secara matematika, enam hari berpuasa di bulan Syawal itu setara dengan berpuasa 60 hari.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Puasa Syawal 6 Hari, Bolehkah Dikerjakan Secara Tidak Berurutan Atau Selang-seling
(*)