Bukan hanya untuk membangunkan masyarakat melakukan sahur, namun teriakan menyebut nama Allah dan Nabi ini juga dinilai sebagai cara untuk mencari pahala.
Beberapa orang akan mulai berkeliling sejak pukul 2.30 pagi waktu setempat dengan membawa tongkat untuk mengetuk pintu dan dinding rumah warga.
Bagi sebagian besar seheriwalas, tradisi tersebut telah diturunkan dari generasi ke generasi dalam keluarga.
Meskipun jumlah mereka berkurang, praktik tersebut masih lazim di kota Old Delhi.
Tradisi Nafar, Maroko
Wilayah Maroko sendiri akan dikelilingi oleh para Nafar selama bulan puasa Ramadhan.
Nafar sendiri adalah serorang penyiar atau criwe yang akan menggunakan pakaian tradisional gandora, sandal dan topi.
Para nafar ini akan berkeliling wilayah Maroko dan menyusuri tiap jalanan sempit sambal bernyanyi.
Tidak sembarangan orang, biasanya orang yang dipilih sebagai Nafar ini dinilai orang masyarakat berdasarkan sikap kejujuran yang dimiliki.
Dulunya, tradisi unik ini dimulai saat abad ketujuh, ketika seorang sahabat Nabi Muhammad menyanyikan doa dengan alunan nada yang merdu.
Ritual Bersih Jiwa, Indonesia