Gridhype.id- Usai ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan, Doni Salmanan semakin marak dibicarakan publik.
Aset senilai miliaran rupiah milik Doni Salmanan kini telah menjadi barang sitaan pihak kepolisian.
Doni Salmanan memang dikenal sebagai sosok yang tajir melintir.
Namun siapa sangka, kekayaannya tersebut kini membawa dirinya berurusan dengan polisi.
Baru-baru ini, salah seorang kawan lama Doni Salmanan blak-blakan soal sifat licik suami Dinan Fajrina itu.
Sosok tersebut adalah Randu Sekti Wibowo.
Melalui sebuah unggahan di Instagram, Randu membeberkan siapa Doni Salmanan yang sebenarnya.
Rupanya, Doni Salmanan dikenal sebagai lelaki yang sangat licik dan munafik.
“Kalian belum kenal dia yang sebenarnya,” jelas Randu dilansir dari Tribun Style.
Awalnya, Randu dan Doni saling mengenal ketika keduanya bergabung dalam salah satu komunitas Supercar.
Crazy rich Bandung itu selama ini membangun citra baik dirinya.
Namun, saat ini Randu Sekti menganggap Doni Salmanan sebagai orang yang manipulatif.
Tak hanya itu, Randu juga menyinggung soal trading yang kini menjerat Doni Salmanan.
“Banyak yang ikut trading dan semua lost,” jelasnya.
Dibalik kegagalan banyak orang, Doni Salmanan hadir dengan memberikan semangat agar para korban tetap bangkit.
“Dia juga bilang ‘Ayo semangat, jangan menyerah. Saya juga lost miliaran, tapi sekarang profit besar,” lanjut Randu menceritakan.
Kalimat motivasi yang dilontarkan oleh Doni Salmanan rupanya membuat banyak korban tak segan merelakan harta benda mereka.
Mulai dari menjual mobil, rumah, hingga harta lain dilakukan demi mendapat hasil yang menguntungkan seperti halnya Doni Salmanan.
Rasa geram Randu agaknya semakin memuncak dengan segala tingkat laku Doni yang justru berbanding terbalik dengan kenyataan.
“Tega sama orang yang sering ketemu, tapi dibikin bangkrut! Jahatnya membuat teman-teman lost, lalu bikin video bagi-bagi sedekah. Ngomong lemah lembut tapi sanat licik sekali,” tambahnya.
Dengan segala sikap buruk yang diketahui Randu, dirinya justru tak segan memberikan cap Raja Tega kepada kawan lamanya itu.
(*)