Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Keluarga Tak Kabulkan Wasiat Dorce Gamalama, Sang Artis Dimakamkan sebagai Dedi Yuliardi bin Ahmad Ketjepet, Sosok Ini Bongkar Alasannya

Helna Estalansa - Jumat, 18 Februari 2022 | 12:00
Proses pemakaman Dorce Gamalama di TPU Bantar Jati
Grid.ID / Menda Clara Florencia

Proses pemakaman Dorce Gamalama di TPU Bantar Jati

GridHype.ID -Dunia hiburan Tanah Air kembali dirundung duka.

Kali ini dunia hiburan kita kehilangan satu lagi pemain terbaiknya.

Ialah Dorce Gamalama, artis multitalenta yang semasa hidupnya senantiasa menghibur masyarakat Indonesia.

Melansir dari Tribunnews.com, artissenior Dorce Gamalama meninggal dunia pada Rabu (16/2/2022).

Informasi ini juga dibenarkan oleh sahabat Dorce Gamalama, Hetty Soendjaya.

Hetty menerangkan sang presenter menghembuskan napas terakhir di rumah sakit pukul 07.30 WIB.

"Iya benar tadi jam setengah 8."

"Meninggalnya di Rumah Sakit Simprug," terang Hetty diberitakan Kompas yang dikutip dari Tribunnews.com.

Selain itu, Hetty menjelaskan, Dorce Gamalama meninggal karena Covid-19.

Baca Juga: Dorce Gamalama Dimakamkan Secara Laki-laki dengan Nama Lahirnya, Rekan Selebriti Sesama Transgender Berikan Komentar Menohok ini

Karena itulahDorce Gamalama harus dimakamkan sesuai dengan protokol Covid-19.

Terkait pemakaman Dorce Gamalama, mendiang dikuburkan sebagai laki-laki.

Sebagaimana diketahui, Dorce Gamalama sempat memberikan wasiat jika ia ingin dimakamkan sebagai perempuan.

Namun mengutip dari Sosok.ID, keluarga beserta orang-orang terdekat telah mencoba merundingkan dan mengambil keputusan untuk menguburkan mendiang Dorce Gamalama sebagaimana ia dilahirkan, yakni seorang laki-laki.

Sosok yang kerap disapa sebagai Bunda Dorce ini, dulunya dilahirkan sebagai seorang Dedi Yuliardi Ashadi.

Oleh karenanya batu nisannya tertulis sebagai Dedi Yuliardi bin Ahmad Ketjepet.

"Saya mewakili keluarga besar almarhum Dedi Yuliardi bin Ahmad Ketjepet," ujar imam Masjid Al Hayyu, dikutip dari Tribun Bogor via Sosok.ID.

"Kita sama-sama bersaksi, apakah almarhum Dedi Yuliardi bin Ahmad Ketjepet adalah orang baik?," lanjutnya.

"Baik," jawab para pelayat.

Baca Juga: Dapat Gelar Jadi Orang Terkenal, Akhirnya Terungkap Sosok Ayah Dorce Gamalama yang Ternyata Juga Pesohor di Dunia Hiburan

"Insya Allah orang baik," ujar imam masjid.

"Ya Allah, ampunkan kesalahan beliau. Ampunkan kekurangan beliau. Ampuni kelemahan almarhum. Ampuni dosa besarnya, ampuni dosa kecilnya. Ya Allah lipat gandakan kebaikan almarhum semasa hidup."

Seorang pengurus Masjid Al Hayyu, tempat ibadah peninggalan almarhum, Anan Muhajir, menyampaikan alasan Dorce Gamalama dimakamkan sebagai laki-laki.

Anan menegaskan, wasiat Dorce Gamalama untuk dikuburkan sebagai perempuan tidak dapat dilakukan karena tidak sesuai kodratnya dilahirkan.

Setelah kontroversi wasiat itu menjadi gunjingan masyarakat, keluarga dan kerabat berdiskusi.

Keputusan bersama diambil usai melalui berbagai pertimbangan, di mana mendiang dimakamkan dengan tata cara laki-laki.

Menurut Anan, keputusan itu adalah yang terbaik, meski harus mengabaikan wasiat almarhum semasa hidup.

"Kita serahkan semua kepada Allah, dan itu cuma keinginan Beliau, dan yang ngurusin kita semua," kata Anan Muhajir di Masjid Al Hayyu, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (16/2/2022) siang, dilansir dari Tribunnews.com.

"Kita semua tahu Beliau dilahirkan seperti apa ya kita kembalikan lagi ke asal."

Baca Juga: Wasiat Dorce Gamalama Ingin Dimakamkan Sebagai Wanita, Terungkap Niat Salat Jenazah yang Dibaca, Ustaz Anan: Hasil Musyawarah

"Karena yang penting kita lihat keimanan dia ke Allah SWT. Saya enggak lihat yang ke mana-mana dulu," tandas dia.

Profil Dorce Gamalama

Dikutip dari Kompas.com via Tribunnews.com, Dorce Gamalama lahir di Solok, Sumatera Barat, pada 21 Juli 1963.

Ia lahir sebagai laki-laki dan diberi nama Dedi Yuliandri Ashandi.

Ibunya bernama Dalifah, seorang penjual beras.

Sementara ayahnya, Achmad, berprofesi sebagai seorang tentara yang juga pelukis.

Sayangnya, Dorce menjadi yatim piatu saat berusia satu tahun karena ayah dan ibunya meninggal dunia.

Dorce kecil kemudian diasuh oleh neneknya.

Pada usia 5 tahun, ia pindah ke Jakarta karena tinggal bersama bibinya.

Bakat seni Dorce mulai terlihat saat masih kecil.

Saat SD, ia kerap bernyanyi bersama kelompok Bambang Brothers.

Selain itu, Dorce kecil juga tertarik dan melawak hingga akhirnya menggunakan nama panggung Dorce.

Menurut Wikipedia, ketika berusia 7 tahun, Dorce mulai mengalami disforia gender.

Ia merasa lebih cocok saat tampil sebagai wanita.

Saat Dorce berusia 20 tahun, tepatnya pada tahun 1983, Dorce melakukan operasi ganti kelamin.

Dikutip dari Grid, operasi ganti kelamin Dorce itu dilakukan di Surabaya, Jawa Timur.

Operasi itu berjalan mulus dan sukses.

Baca Juga: 'Karena Umur Mama Nggak Panjang' Bak Sebuah Firasat Dorce Gamalama Titip Pesan ke Anak, Komedian Sule Ungkap Duka Mendalam Kepergian Sang Presenter

(*)

Source :Tribunnews.comSosok.id

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x