Follow Us

Akhir Pandemi Sudah Diprediksi, Dunia Bersiap Hadapi Masa Sulit 3 Bulan ke Depan

Puspita Rahayu - Jumat, 14 Januari 2022 | 13:15
Virus corona penyebab COVID-19 mudah bermutasi menjadi beragam varian.
Pixabay.com

Virus corona penyebab COVID-19 mudah bermutasi menjadi beragam varian.

Untuk dapat hidup bersamaan dengannya, masyarakat perlu mempersiapkan diri dan bereaksi dengan cepat terhadap lonjakan tersebut.

Pada penjelasan tersebut, dirinya juga menyinggung soal perekonomian di berbagai negara.

"Itu bisa terus berjalan, kita bisa membuat ekonomi berjalan lagi di banyak negara," tegasnya.

Meski demikian, ada hal penting yang tidak boleh dilewatkan yaitu untuk benar-benar mengamati keberadaan virus.

"Kita harus benar-benar menghormati virus dan itu berarti memiliki rencana yang sangat bagus untuk menghadapi lonjakan itu," tambahnya.

Belakangan ini lonjakan kasus virus Corona terjadi karena varian omicron.

Sebuah data yang dibagikan oleh The New York Times pada 9 Januari menyebutkan bahwa dunia menghadapi rata-rata 2,4 juta kasus virus Corona setiap hari secara global.

Adapun Amerika menorehkan jumlah kasus tertinggi di dunia yaitu 670.000 setiap hari.

Angka tersebut didorong oleh varian omicron yang sangat mudah menular.

Baca Juga: 254 Kasus Omicron Masuk Indonesia, Simak Perbedaan Karakteristik Varian Virus Corona Asal Afrika Selatan ini dengan Varian Lain

(*)

Source : kontan

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Baca Lainnya

Latest