GridHype.ID - Meski sang adik telah tiada, Greta Irene masih terus berjuang guna mendapatkan keadilan bagi mendiang Laura Anna.
Ya, diungkap sendiri oleh Greta Irene, ia kinilah yang bertugas melanjutkan perjuangan sang adik.
Seperti yang diketahui Laura Anna menuntut keadilan usai mengalami kelumpuhan akibat dari kecelakaan pada 2019 lalu.
Sosok sang mantan kekasih yang tak lain adalah Gaga Muhammad digadang-gadang harus bertanggung jawab atas insiden yang membuat Laura Anna hidup seperti itu.
Dikutip dari KOMPAS.com pada Kamis (6/1/2022), Greta mengungkap bahwa kasus yang dihadapi oleh Gaga akan terus berlanjut.
Ya, pintu maaf untuk mantan kekasih adiknya itu rupanya sudah ia tutup rapat-rapat.
"Untuk kasusnya tetap berjalan. Aku enggak akan cabut, aku akan terus perjuangkan. Justru aku akan perjuangkan apa yang Laura perjuangkan selama ini," ujarnya.
Sedangkan, dikutip dari artikel Grid.ID sebelumnya, ia juga mengatakan bahwa pihak keluarganya sudah menutup rapat pintu damai dengan Gaga.
"Enggak tahu, karena enggak mungkin (damai) sih setelah dua tahun ini sudah membuat adik saya begini, kemarin ke mana aja," kata Greta.
Sikap Greta Irene yang tampak begitu sakit hati dengan mantan kekasih adiknya itu justru mendapat tanggapan lain dari ibunda Gaga Muhammad, Janariyah.
Pasalnya, dirinya mengatakan bahwa hal itu mungkin didasari dari rasa sakit hati Greta Irene yang pernah menaruh hati pada sang putra.
Melansir kanal Youtube Crazy Nikmir REAL pada Kamis (6/1/2022), Janariyah berpendapat bahwa kakak Laura bak pernah menyukai Gaga Muhammad.
Pasalnya, menurutnya, selama ini kakak Laura selalu menggebu-gebu saat membicarakan Gaga di publik.
"Karena gini, saya lihat dia kalau ngomongnya ada rasa sakit hati," ujarnya.
"Ya Irene itu kan, ya saya enggak tahu apakah dia suka atau enggak, tapi kalau kita lihat bicaranya itu kayak ada dendam yang terpendam yang begitu lama," lanjut dia.
Janariyah juga berharap, rasa sakit hati Greta Irene bukan disebabkan adanya perasaan untuk Gaga Muhammad.
"Ya mungkin perasaan dendamnya karena sekarang kan adiknya sudah tidak ada, Tante," ujar Nikita Mirzani pada Janariyah.
"Ya mudah-mudahan saja, kita enggak tahu, jangan sampai ada unsur lain aja," jawabnya.
Dirinya kembali mengatakan bahwa ada kemungkinan sakit hati Greta Irene disebabkan dirinya pernah menaruh hati pada sang putra yang kini menjadi terdakwa.
"Unsur sakit hati selain dari (kasus) adiknya ya sakit hati mungkin karena siapa tahu dulu memang ini (suka) kan kita enggak tahu," kata Janariyah.
(*)