“Nembaknya di mana emang?” tanya Ricis.
Sambil tersenyum malu, Fuji lantas menyebut bahwa Thariq tak menembak dirinya.
“Nggak nembak ih orang-orang pada nggak percayaan deh,” jawab Fuji.
“Baru mau? Iya kan?” tanya Ricismencecar.
“Enggak,” jawab Fuji tegas.
Tak bisa berbohong, Ricis seolah melihat sorot mata Fujiyang berbinar-binar.
“Tapi aku melihat dari sinar matanya itu bercahaya,” sahut Ricis seolah menggali kebenaran.
Lebih lanjut, Ricis mengatakan bahwa niat baik harus menjadi hal yang harus diperhatikan.
“Pokoknya yang penting orangnya baik, niatnya baik,” tambah Ricis.
Melanjutkan pembicaraan, Ricisjustru memberikan wejangan kepada perempuan 19 tahun itu.
“Tapi niatnya harus bagus, karena kalau kita berniat buruk ke depannya ntar Allah kasih buruk,” ujarnya.