Adapun pemberitaan yang disampaikan melalui Express, penderita virus Corona varian omicron mengalami gejala seperti kelelahan ekstrem, demam, pegal-pegal, sakit kepala, berkeringat di malam hari, pilek, dan tenggorokan gatal.
Uniknya varian baru covid-19 ini adalah tidak menyebabkan pasien mengalami batuk terus menerus.
Berkaitan dengan hal tersebut, munculnya varian omicron digadang menjadi pertanda bahwa pandemi virus Corona telah mencapai tahap baru yang lebih aman dari sebelumnya.
Pada kenyataannya, virus Corona varian omicron memang menyebar jauh lebih cepat.
Namun lovarian ini tidak menghasilkan gejala yang terlalu parah.
Dapat dikatakan bahwa virus Corona yang lebih cepat menular ini tidak terlalu ganas.
(*)