GridHype.ID - Tak hanya soal kesehatan mesin kendaraan, stamina pengendara juga perlu diperhatikan, terlebih bagi pengemudi.
Pengemudi yang memaksakan diri justru bisa membahayakan dirinya dan penumbang lain.
Faktor kelelahan menjadi salah satu penyebab dari banyaknya kecelakaan yang terjadi di jalan raya, itulah yang kemudian menjadi dasar mengapa kualitas pengendara juga menjadi hal yang penting.
Microsleep adalah fase atau episode tidur singkat yang terjadi dalam hitungan detik, kondisi tersebut bisa terjadi di mana saja dan kapan saja, ketika tubuh dalam kondisi yang sangat kelelahan dan membutuhkan istirahat.
Menjadi bahaya ketika microsleep ini terjadi pada saat berkendara.
Dikutip dari Healthline, kondisi yang satu ini bisa dialami oleh seseorang yang sedang menjalankan tugas penting dan sedang membutuhkan konsentrasi tinggi, seperti berkendara atau mengoperasikan mesin.
Tak hanya kecelakaan di jalan raya, tak sedikit kecelakaan kerja yang disebabkan oleh microsleep tersebut.
Tanda seseorang sedang microsleep adalah tidak menanggapi orang yang sedang berbicara dengannya, tatapan cenderung kosong atau bahkan mata terpejam selama beberapa detik, sentakan tubuh secara tiba-tiba, dan berkedip lambat.
Bayangkan jika hal ini terjadi saat berkendara, ada sederet bahaya yang mengincar dirinya sendiri dan orang lain.
Berikut ini adalah 3 cara untuk mencegah microsleep pada saat berkendara.
- Istirahat dan persiapan matang sebelum berkendara