Adapun pemberian vaksin Coronavac pada anak usia 6 tahun keatas diberikan secara intramuskular dengan dosis 3ug (0,5ml) dengan 2 dosis.
Jarak antara dosis pertama ke dosis kedua adalah 4 minggu.
Meskipun direkomendasikan, IDAI turut memberikan peringatan untuk tidak memberikan vaksin covid-19 pada anak yang memiliki kontraindikasi sebagai berikut:
- Defisiensi imun primer.
- Penyakit autoimun tidak terkontrol.
- Penyakit sindrom guillain barre.
- Anak kanker yang sedang menjalani kemoterapi atau radioterapi.
- Anak yang mendapat pengobatan imunosupresan.
- Anak yang mengalami demam 37,50 derajat Celcius atau lebih.
- Anak yang baru sembuh dari covid-19 kurang dari 3 bulan.
- Memiliki hipertensi dan diabetes melitus.
- Mengidap penyakit kronik atau kelainan kongenital yang tidak terkendali.
Meskipun menjalani vaksinasi, anak diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak.
Baca Juga: Tak Perlu Takut Tidak Kebagian Vaksin, Begini 3 Cara Daftar Vaksinasi Covid-19
(*)