Follow Us

Peringatan No Bra Day 13 Oktober 2021: Yuk Kenali Lebih Dekat Tentang Jenis Kanker Payudara

Helna Estalansa - Rabu, 13 Oktober 2021 | 15:15
Hari Tanpa Bra Sedunia atau No Bra Day 13 Oktober
Michelle Leman / PEXELS

Hari Tanpa Bra Sedunia atau No Bra Day 13 Oktober

GridHype.ID - Setiap tanggal 13 Oktober masyarakat sedunia memperingati Hari Tanpa Bra atau No Bra Day.

Dan peringatan tersebut jatuh pada hari ini, Rabu (13/10/2021).

Peringatan tersebut menjadi pengingat bagi perempuan untuk menjaga kesehatan payudara sekaligus sebagai kampanye tentang risiko kanker payudara.

Sehingga, Oktober menjadi bulan peduli kanker payudara dan diperingati Rabu (13/10/2021) hari ini.

Dalam peringatan Hari Tanpa Bra, komunitas pejuang kanker payudara juga mengingatkan agar semua perempuan melakukan skrining kanker payudara untuk mendeteksi munculnya kanker sejak dini.

Menurut National Day Calendar, perempuan dapat melakukan skrining setiap bulan.

Waktu terbaik untuk melakukan pemeriksaan payudara adalah sepuluh hari setelah awal siklus menstruasi.

Sedangkan, bagi perempuan yang sudah menopause, mereka dapat melakukan pemeriksaan setiap satu bulan sekali dengan menentukan tanggal sendiri.

Kanker payudara tidak hanya menyerang perempuan, namun laki-laki juga memiliki risiko terkena kanker payudara.

Menurut National Breast Cancer, setiap tahun diperkirakan sekitar 2.190 pria akan terdiagnosis kanker payudara dan 410 akan meninggal.

Persentase tersebut tergolong kecil, namun laki-laki juga dapat melakukan pemeriksaan mandiri sejak dini.

Baca Juga: Sering Dilakukan, Tolong Mulai Sekarang Hentikan 5 Gaya Hidup Tidak Sehat yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Payudara Berikut Ini

Berikut ini jenis kanker payudara, dikutip dari Cancer.org:

1. Ductal Carcinoma in Situ (DCIS)

DCIS juga disebut karsinoma intraduktal atau kanker payudara stadium 0.

Jenis kanker ini merupakan kanker payudara non-invasif atau pra-invasif.

Sel-sel yang melapisi saluran telah berubah menjadi sel kanker, namun belum menyebar melalui dinding saluran ke jaringan payudara terdekat.

2. Invasive Breast Cancer (IDC/ILC)

IDC dimulai dari sel-sel yang melapisi saluran susu di payudara.

Sel ini dapat menyebar dan menembus dinding saluran, dan tumbuh ke jaringan payudara terdekat.

Kemudian dapat menyebar ke bagian lain di tubuh melalui sistem getah bening dan aliran darah.

Sedangkan, ILC dimulai dari kelenjar penghasil susu (lobulus).

Jenis ini agak sulit dideteksi secara fisik seperti melalui alat mammogram.

Baca Juga: Enggak Selalu Timbul Benjolan, Inilah Sederet Ciri-ciri Kanker Payudara Tahap Awal yang Wajib Kamu Waspadai

3. Triple-negative Breast Cancer

Kanker payudara triple-negatif (TNBC) terdiagnosa pada sebagian besar kanker payudara, yaitu sekitar 10 hingga 15 persen.

Sel kanker ini tidak memiliki reseptor estrogen atau progesteron dan juga tidak memproduksi terlalu banyak protein yang disebut HER2.

Kanker ini cenderung lebih sering terjadi pada wanita yang lebih muda dari usia 40 atau yang memiliki mutasi BRCA1.

Kanker payudara triple-negatif berbeda dari jenis kanker payudara invasif lainnya karena mereka tumbuh dan menyebar lebih cepat.

4. Angiosarcoma of the Breast

Kanker payudara inflamasi (IBC) jarang terjadi dan hanya menyumbang satu hingga lima persen dari semua kanker payudara.

IBC memiliki gejala peradangan seperti pembengkakan dan kemerahan.

Gejala IBC disebabkan oleh sel kanker yang menghalangi pembuluh getah bening di kulit yang menyebabkan payudara terlihat "meradang."

Baca Juga: Risiko Kematiannya Timbulkan Kekhawatiran, Kanker Payudara Bisa Diobati dengan Bahan Herbal Ini, Nyesel Baru Tahu Sekarang

5. Inflammatory Breast Cancer

Angiosarcoma adalah kanker langka yang dimulai pada sel-sel yang melapisi pembuluh darah atau pembuluh getah bening.

Sering kali kanker ini merupakan komplikasi dari pengobatan radiasi sebelumnya pada payudara.

Hal ini dapat terjadi pada usia 8 hingga 10 tahun setelah mendapatkan pengobatan radiasi pada payudara.

6. Paget Disease of the Breast

Penyakit Paget payudara adalah jenis kanker payudara langka yang menyerangkan kulit puting dan areola (lingkaran hitam di sekitar puting).

Penyakit Paget biasanya hanya menyerang satu payudara.

Dalam 80 hingga 90 persen kasus dapat ditemukan kanker Paget bersama dengan karsinoma duktal in situ (DCIS) atau karsinoma duktal infiltrasi (kanker payudara invasif).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "No Bra Day: Kampanye Peduli Kanker Payudara, Kenali Gejala dan Jenis Kanker Payudara"

Baca Juga: Jangan Sampai Terlambat, Yuk Deteksi Potensi Kanker Payudara dengan Cara Mudah

(*)

Source : Tribunnews.com

Editor : Helna Estalansa

Baca Lainnya

Latest