Vitamin dan mineral
Bayam merupakan sumber vitamin dan mineral yang sangat baik, temasuk vitamin A, vitamin C, vitamin K1, vitamin B9 atau folat, zat besi, kalsium, potasium, magnesium, vitamin B6 dan vitamin E.
Selain mengandung berbagai nutrisi tersebut, bayam juga mengandung senyawa tanaman penting, yakni lutein, kaempferol, nitrat, kuersetin, dan zeaxanthin.
Lutein dan zeaxanthin merupakan senyawa yang terkait dengan kesehatan mata. Kaempferol merupakan antioksidan yang menurunkan risiko kanker dan penyakit kronis.
Sementara itu, nitrat dalam bayam berfungsi untuk meningkatkan kesehatan jantung dan kuersetin bekerja menangkal infeksi dan peradangan.
Namun, melansir dari SajianSedap.com, meski memiliki banyak manfaat, ada beberapa orang dengan kondisi tertentu yang sebaiknya tidak mengonsumsi bayam.
Pasalnya jika bayam dikonsumsi oleh orang yang memiliki kondisi tersebut akan memberikan efek buruk bagi tubuh.
Berikut ini kondisi orang-orang yang sebaiknya tidak dulu mengonsumsi bayam.
Kondisi-kondisi yang Sebaiknya Tidak Mengonsumsi Bayam
1. Asam urat
Bayam tinggi akan kandungan purin yang setelah metabolisme tubuh akan meningkatkan jumlah asam urat.