GridHype.id-Ikan lele menjadi salah satu menu yang paling populer di berbagai tempat.
Dagingnya yang enak dan gurih serta harganya yang murah meriah membuat panganan yang satu ini menjadi primadona masyarakat Indonesia.
Dilansir dari Nakita.id, setiap 100 gram ikan lele mengandung energi 229 kilo kalori.
Sementara kandungan protein ikan lele setiap 100 gram adalah sekitar 18 gram.
Kemudian karbohidrat 8 gram, serat 0,7 gram dan lemak 13 gram.
Jadi, ikan lele sebenarnya tidak mengandung racun atau zat berbahaya yang sifatnya memicu kanker (zat karsinogenik) bagi tubuh manusia.
Meski demikian, ada beberapa hal yang perlu diketahui ketika membeli ikan lele di pasar.
Ada beberapa ciri-ciri ikan lele yang tak layak konsumsi yang penting untuk kamu ketahui.
Sebab jika memilih ikan lele dengan kondisi ini dan masih nekat memakannya, kamu dan keluarga justru bisa terkena dampak yang mengerikan, salah satunya adalah risiko kanker.
Risiko itu diakibatkan oleh mengonsumsi lele yang telah tercemar alias terkontaminasi zat kersinogen.
Zat karsinogen ini bisa berasal dari limbah pabrik, limbah rumah tangga, dan limbah-limbah lain yang mencemari habitat lele.