:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/07/05/istock-1052975910jpg-20210705052248.jpg)
Awalnya, kanker payudara paling sering muncul di sel-sel saluran penghasil susu serta jaringan kelenjar yang dikenal dengan lobulus.
Menurut para ahli, penyebab kanker payudara berasal dari kombinasi masalah genetik, gaya hidup tak sehat, dan faktor lingkungan.
Beberapa faktor risiko yang meningkatkan peluang seseorang terkena kanker payudara, antara lain:
- Riwayat keluarga ada yang mengidap kanker payudara
- Terkena paparan radiasi di area dada
- Kegemukan Haid sebelum usia 12 tahun
- Terlambat menopause
- Melahirkan anak pertama di usia lebih dari 30 tahun
- Wanita yang sampai menopause tidak hamil
Baca Juga: Demi Tingkatkan Kesadaran tentang Kanker Payudara, 'Hyatt Pink Ribbon Run' Kembali Digelar Tahun Ini
- Efek samping terapi hormon setelah menopause
- Merokok
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301012420.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobojpg-20240227125558.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/04/15/bolehkan-zakat-fitrah-diberikan-20230415021436.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)