GridHype.ID - Pernah gak sih merasa gas elpiji cepat habis?
Padahal kamu juga masak tak sesering seperti yang diperkirakan.
Coba deh, hitung berapa kali membeli gas elpiji dalam seminggu.
Sebab, tanpa sadar uang bulanan habis untuk membeli gas elpiji.
Kamu pun merasa boros akibat pemakaian gas elpiji yang cepat habis.
Usut punya usut, ternyata ada kebiasaan yang bikin boros pemakaian gas elpiji, loh.
Nah, mengutip SajianSedap.com, ini dia kebiasaan sederhana yang jadi penyebab gas elpiji boros setengah mati.
Apakah kamu melakukannya?
1. Tidak Periksa Kebocoran Gas
Periksa dulu apakah terjadi kebocoran gas, baik dari pipa, burner, maupun regulator gas LPG.
Kebocoran yang tidak terdeteksi sering kali membuat gas makin boros sehingga menambah pengeluaran.
2. Masak Makanan Terlalu Matang
Masakan yang overcooked atau terlalu matang tentu rasanya jadi tidak terlalu nikmat.
Selain itu, memasak terlalu matang akan membuat gas elpiji jadi lebih boros.
Perhatikan betul waktu memasak dan periksa apakah semua bahan masakan perlu dimasak menggunakan gas elpiji.
3. Tidak Pakai Tutup Panci
Agar masakan matang lebih cepat, kita bisa menutup masakan tersebut menggunakan panci penutup.
Menutup masakan menggunakan penutup membuat api lebih merata mencapai semua sisinya sehingga masakan lebih efisien dan cepat matang.
Baca Juga: Kabar Mengejutkan! Mulai Tahun Depan, Pakai Gas Elpiji 3 Kg Harus Kantongi Syarat Wajib Ini
4. Tidak Pakai Termos Air
Pakai air dari termos air jika memang membutuhkan air panas, agar lebih menghemat penggunaan gas elpiji.
Rebus air dengan jumlah banyak sekaligus, kemudian simpan di termos air agar tetap terjaga panasnya.
5. Masak Pakai Api Besar
Selain bisa membunuh enzim, nutrisi, dan vitamin di dalam makanan, memasak menggunakan api besar juga akan menyebabkan penggunaan gas semakin besar.
Oleh sebab itu, kita disarankan masak dengan api kecil dan biarkan wajan mendidih terlebih dulu sebelum memulai memasak.
6. Tidak Pakai Presto
Kini, mengempukkan daging jadi lebih mudah dan cepat karena ada presto, lo.
Kalau dulu daging baru empuk ketika dimasak lebih dari 1 jam, dengan presto daging bisa empuk dalam waktu 15 menit saja.
Bayangkan betap banyak gas yang bisa kita irit hanya dengan menggunakan presto.
Karena itu, tak ada salahnya berinvestasi dengan membeli presto di dapur, ya.
(*)