Untuk membuat pisau tetap tajam, gunakan talenan kayu atau plastik.
2. Laci
Sebaiknya cuci pisau kamu dengan tangan daripada mencucinya menggunakan mesin pencuci piring.
Hal ini untuk menghindari ujungnya menabrak bahan yang lebih keras seperti barang pecah belah dan keramik.
Demikian pula, hindari menyimpan pisau yang tidak terlindungi di dalam laci, ini juga membuat pisau cepat tumpul karena berderak pada permukaan keras lainnya.
Tempelkan pisau kamu ke strip magnet yang dipasang di dinding agar ujungnya tetap tajam, atau gunakan pelindung pisau untuk melindungi alat kamu jika kamu berencana menyimpannya di laci.
3. Mengasah pisau sebelum digunakan
Menggunakan batang asah tidak benar-benar menajamkan bilahnya, melainkan menyejajarkan kembali gigi mikroskopis di tepi yang bengkok dan tersingkir selama penggunaan.
Sebaiknya gunakan batang keramik daripada yang terbuat dari baja.
Terkadang, batang baja bisa lebih lunak dari pisau kamu, sehingga sama sekali tidak efektif.
Keramik, di sisi lain, 10 kali lebih keras dari baja dan dapat menyetel kembali ujung pisau.