Follow Us

2 Kelompok Ini Disebut Rentan Terkena Covid Meski Sudah Divaksin, Ini Kata WHO

Puspita Rahayu - Rabu, 18 Agustus 2021 | 12:30
vaksinasi covid-19
Pixabay.com

vaksinasi covid-19

GridHype.id- Pandemi virus corona saat ini masih dialami oleh berbagai negara di dunia, salah satunya Indonesia.

Penyebarannya yang semakin mengerikan membuat berbagai kebijakan dilakukan untuk dapat mencegahnya.

Vaksinasi menjadi salah satu upaya pemerintah untuk dapat membentuk kekebalan tubuh terhadap virus mematikan ini.

Saat ini, program vaksinasi sedang sangat gencar dilakukan di berbagai wilayah.

Meski demikian, perlu dipahami bahwa pemberian vaksin covid-19 ini tidak serta merta langsung membuat tubuh kebal terhadap virus corona.

Masih banyak yang menganggap bahwa dengan vaksin, virus corona tidak akan menjangkit tubuh kita.

Pemikiran yang demikian adalah salah kaprah.

Pasalnya, vaksinasi dilakukan bukan untuk menangkal virus masuk ke dalam tubuh, namun untuk menurunkan risiko buruk yang mungkin terjadi saat terpapar virus corona.

Beralih dari hal tersebut, ternyata ada sejumlah kondisi orang yang masih rentan terkena virus corona.

Direktur Departemen Imunisasi, Vaksin, dan Biologi di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Katharine O’Brien mengakui adanya kondisi tersebut.

Vaksin yang saat ini diberikan kepada masyarakat diketahui mampu melawan Covid-19 dengan sangat efektif.

Baca Juga: Belum Terdata Petugas? Tenang, Pendaftaran Vaksin Covid-19 Sekarang Bisa Lewat Online, Begini Caranya

Sejumlah vaksin bahwa telah teruji klinis memiliki efikasi antara 80-90 persen.

Pihak WHO mengatakan bahwa batas efikasi vaksin yang bisa diterima dan dinyatakan efektif untuk melawan penyakit adalah di atas 50%.

Meski demikian, kemungkinan terserang masih kembali ditegaskan.

"Tetapi itu tidak berarti bahwa 100 % orang akan terlindungi dari penyakit," kata Kate dikutip dari Kompas.com (15/8/2021)

Pernyataan tersebut disampaikan dalam video WHO’s Science in 5 on COVID-19: Can I get infected after vaccination? yang tayang di YouTube WHO.

Kate juga kembal menegaskan bahwa tidak ada vaksin yang bisa memberi perlindungan hingga 100%.

Sejumlah kondisi orang memungkinankan dirinya lebih rentan terkena covid-19 bahkan saat sudah menjalani vaksinasi lengkap.

Kriteria tersebut adalah:

Orang Lanjut Usia dengan Kekebalan Tubuh Lemah

Kejadian seorang terinfeksi penyakit termasuk covid-19 setelah menjalani vaksinasi bisa disebut sangat jarang.

Orang yang paling berisiko mengalam infeksi Covid-19 setelah divaksin adalah orang yang memiliki kekebalan tubuh lemah.

Selain itu, biasanya hal ini terjadi juga pada orang yang telah lanjut usia atau lansia.

“Mereka ini lebih berisiko mengalami infeksi meski sudah divaksin,” ujarnya.

Baca Juga: Kemenkes Wanti-wanti Pemda untuk Berikan Vaksin Moderna Hanya untuk Dua Kelompok Ini

Orang yang Mengabaikan Protokol Kesehatan Setelah Vaksin

Setelah mendapat vaksin, bukan berarti kita bebas dari sentuhan viru corona.

Sejumlah orang mungkin beranggapan bahwa virus corona tidak akan menjangkit jika sudah menjalani vaksin.

Oleh sebab itu banyak yang kemudian mengabaikan protokol kesehatan.

Mereka merasa aman setelah mendapat vaksin sehingga mengurangi penggunaan masker, kembali berkerumun, dan mengurangi intensitas cuci tangan yang sebelumnya kerap dilakukan.

Hal ini tentunya akan membuat orang tersebut justru rentan terhadap paparan covid-19.

Kate menjelaskan bahwa virus menular dengan kecepatan dan frekuensi lebih besar.

Dengan demikian, virus akan lebih mudah menularkan penyakit ke banyak orang, termasuk mereka yang sudah mendapatkan vaksin.

Baca Juga: Bisa Beraktivitas Normal Tanpa Sertifikat Vaksin Covid-19, Ini Kelompok yang Diperbolehkan

(*)

Source : Kompas.com

Editor : Nailul Iffah

Baca Lainnya

Latest