Hanya ngabisin uang. Ngabisin uang dalam arti tabungan gue sendiri ya.
Karena gue enggak tahu harus bekerja apa, selama satu tahun,” kata Kalina.
Karena ia masih punya tabungan saat itu, temannya pun sempat menyarankannya untuk bisnis properti.
Akhirnya, ia mulai membeli-beli tanah dan membangun rumah untuk bisa dijualnya.
“Dari situ gue belajar dari satu lahan tanah kosong dari yang misalkan 300 meter gue bangun rumah berapa ratus meter, satu-satu gue bangun.
Alhamdulillah itu untungnya buat kehidupan gue, buat gue makan.
Walaupun tidak banyak, gue kasih ke nyokap gue,” ucap Kalina.
Kalina juga turun langsung ke lapangan untuk menjalankan bisnis propertinya.
Ia memilah langsung bahan bangunan yang akan digunakan untuk rumah yang dibangunnya.
Dia juga memantau perkembangan pembangunan rumahnya dan negosiasi dengan pembeli rumah.