GridHype.ID - Demi suksesan program pemerintah untuk menekan angka kasus Covid-19, PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) mengeluarkan aturan baru terkait penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Di hari normal Jika PT KAI selalu berupaya agar masyarakat mau untuk naik kereta api (KA).
Namun hal itu tak berlaku di masa PPKM ini, PT KAI justru menerapkan hal sebaliknya.
Selama penerapan PPKM Darurat 3-20 Juli 2021, PT KAI malah berupaya mengurangi mobilitas masyarakat.
Berikut ini adalah 3 upaya KAI untuk mendukung penerapan PPKM Darurat dilansir dari Tribun Travel, Senin (12/7/2021):
1. Mengurangi perjalanan KA jarak jauh
Upaya pertama PT KAI untuk menyukseskan PPKM Darurat mulai tanggal 3 sampai 20 Juli 2021 adalah mengurangi perjalanan KA jarak jauh.
Pengurangan pun cukup signifikan.
Lebih dari dari setengah perjalanan KA jarak jauh ditiadakan sementara.
Menurut VP Public Relations KAI Joni Martinus, saat PPKM Darurat hanya ada 57 perjalanan KA jarak jauh per hari.