Follow Us

Sekilas Nadanya Mirip dengan Lagu Dari Sabang sampai Merauke, Begini Asal Usul Lagu Kebangsaan Perancis

Ruhil Yumna - Selasa, 22 Juni 2021 | 07:45
Paris, Perancis
Brightside.me

Paris, Perancis

Akan tetapi akibat kandungan sifat agitatis yang dikhawatirkan mengobarkan semangat pemberontakan, maka di masa Napoleon berkuasa lagu itu dilarang dinyanyikan sampai revolusi 1830.

Baca Juga: Kena Dampak Pemboikotan Produk Perancis, Begini Sejarah Aqua hingga Dibeli Danone

Napoleon III mencekal lagi La Marseillase dan belum kunjung direhabilitasi sebagai lagu kebangsaan sampai 1879.

Pemesan lagu, PF Dietrich malah bernasib nahas.

Seperti halnya mayoritas kaum aristokrat Perancis, ia akhirnya dipenggal kepalanya oleh pihak yang sedang berkuasa menggunakan guillotine.

Kemudian pencipta lagu kebangsaan Perancis, Rouget de Lisle, yang memang akrab dengan kaum ningrat, juga sempat dituduh sebagai pengkhianat Republik Perancis.

Namun akhirnya entah bagaimana kepala Rouget de Lisle bisa selamat dari kebengisan algojo guillotine.

Kenapa bisa mirip lagu Sabang sampai Merauke?

Bobo pada 15 Agustus 2018 mengungkapkan, saat lagu kebangsaan Perancis diciptakan negara itu sedang dalam masa kejaayaan dengan keberhasilan menguasai Belanda.

Pada saat bersamaan rakyat Indonesia masih dalam masa penjajahan Belanda.

Baca Juga: Ketiban Apes! Selundupkan Pasir Pantai dalam Koper, Turis Ini Kena Denda Rp17 Juta

Alhasil, konon lagu ini bisa terdengar dan sampai ke Indonesia melalui orang-orang Belanda yang saat itu berada dalam kuasa Perancis.

Source : kompas, bobo

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular