Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Diam-diam Jika Menjabat Jadi Presiden Uni Eropa, Presiden Prancis Siap Singkirkan Bahasa Inggris

Ruhil Yumna - Kamis, 10 Juni 2021 | 17:45
Presiden Perancis Emmanuel Macron
Warta Kota

Presiden Perancis Emmanuel Macron

GridHype.ID - Baru-baru ini dilaporkan jika Presiden Perancis berniat untuk untuk menghapus bahasa Inggris.

Ya, pemimpin Negara Perancis itu berniat menggantinya dengan bahasa negaranya.

Rencananya hal itu akan direalisasikan saat ia mendapat giliran menjabat sebagai Presiden Uni Eropa.

Baca Juga: Ikut Kebakaran Jenggot Gegara Pernyataan Presiden Perancis yang Dinilai Hina Islam, Arie Untung Nekat Buang Tas-tas Branded asal Perancis Bernilai Ratusan Juta

Saat ini, Inggris merupakan "bahasa resmi" yang dipakai dalam pertemuan tingkat tinggi di antara perwakilan 27 negara anggota.

Namun, Emmanuel Macron berniat menggantikannya dengan bahasa Perancis jika mendapat kursi kepresidenan pada 2022.

Dilansir Daily Mail Selasa (8/6/2021), jabatan Presiden Uni Eropa bersifat rotasi dan berlaku selama enam bulan.

Diwartakan The Express, Macron tidak saja berencana memindahkan agenda pertemuan dari Brussels ke Perancis.

Selain itu, terdapat laporan dia tidak akan menjawab surat dari Komisi Eropa jika mereka menuliskannya dalam bahasa Inggris.

Sumber mengungkapkan, dokumen resmi maupun menit pertemuan harus dikomunikasikan memakai bahasa Perancis.

Baca Juga: Cara Panjat Pohon Kelapanya yang Lihai dan Unik, Wanita Asal Perancis Ini Dibuat Klepek-klepek Oleh Pemuda Lombok Sampai Ikrarkan Janji Suci

Source : daily mail Kompas

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x