Selain itu, pola makan juga memiliki peran, meski tidak signifikan, dalam mencegah kanker payudara.
Lemak yang terkandung dalam makanan dapat meningkatkan risiko kanker payudara.
Sementara itu, buah, sayur, dan biji-bijian mampu mengurangi risikonya.
Agar upaya pencegahan kanker payudara semakin maksimal, di samping menjalani pola hidup sehat, lakukan mammogram secara teratur.
Dilansir dari WebMD, 13 Desember 2019, American Cancer Society merekomendasikan wanita berusia 40 hingga 44 tahun untuk segera melakukan skrinning mammogram setiap tahun.
Wanita berusia 45 hingga 54 tahun pun sebaiknya melakukan mammogram setiap tahun dan wanita di atas 55 tahun terus melakukan mammogram setiap satu hingga dua tahun. Namun, jika ada anggota keluarga yang mengidap kanker payudara, beberapa ahli menyarankan untuk melakukan mammogram di usia 40 tahun atau lebih awal.
Gejala kanker payudara Benjolan di area payudara kerap dikaitkan dengan kanker payudara.
Baca Juga: 5 Jenis Makanan Enak yang Wajib Kamu Tahu Jika Ingin Terhindar dari Kanker Payudara
Di samping itu, ada beberapa gejala kanker payudara yang juga penting untuk dikenali.
Dilansir dari Healthline, 30 Juni 2020, gejala awal kanker payudara meliputi bentuk puting berubah, nyeri payudara, keluar carian dari puting, kemerahan, bengkak, iritasi, gatal, ruam, dan bengkak di area tulang selangka atau di bawah lengan.
Kemudian, gejala kanker payudara lebih lanjut dapat berupa puting susuk masuk ke dalam, salah satu payudara membesar, muncul lesung pipit pada permukaan payudara.