Masih Banyak yang Menolak Jatah Vaksin Covid-19, Ernest Prakasa Beri Tanggapan: Gue Rasa Sayang Benget...

GridHype.ID -Pemerintah saat ini tengah getol melaksanakanprogram vaksinasi Covid-19 di Indonesia.

Pemerintah berharap agar program vaksinasi Covid-19 ini bisa menekan angka kasus penularan Covid-19 di Tanah Air.

Selain itu, program vaksinasi ini juga diharapkan bisa memusnahkan virus itu sendiri.

Baca Juga: Syaratkan Sertifikasi Vaksinasi Covid-19 Teregistrasi WHO, KemenagBantah Soal Larangan Indonesia Tidak Boleh Masuk ke Arab Saudi GunakanVaksin Sinovac

Meski dibagikan secara gratis, masih banyak masyarakat yang justru enggan disuntik vaksin Covid-19.

Mengetahui hal tersebut, seorang komika ternama, Ernest Prakasa turut memberikan tanggapannya.

Komika Ernest Prakasa pun menyayangkan banyak masyarakat yang tak mengambil jatah vaksinasi Covid-19 meski telah diberikan oleh pemerintah.

Baca Juga: Pemerintah Tengah Gencar Lakukan Program Vaksinasi Covid-19, Lantas Mengapa Anak-anak Belum Menjadi Prioritas?

"Cerita yang sedikit menarik dari vaksin ini adalah memang tidak semua yang menerima vaksin ini mau menerima jatah vaksinnya. Itu sebenarnya yang disayangkan sih," ujar Ernest dikutip Kompas.com dari Instagram pribadinya, Senin (12/4/2021).

Padahal pemerintah sudah menyiapkan vaksin untuk diterima semua kalangan masyarakat.

Untuk saat ini penerimaan vaksin masih dilakukan bertahap sesuai dengan kelompok prioritasnya.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, MUI Keluarkan Fatwa Tes Swab Tak Batalkan Puasa, Vaksinasi Covid-19 Terus Berlanjut

Mulai dari lansia, pedagang pasar, pendidik, tokog agama, wakil rakyat (pejabat pemerintah dan ASN), petugas pariwisata, petugas pelayanan publik, atlet, wartawan, pekerja media, pekerja (yang menggunakan transportasi publik), hingga petugas transportasi publik.

"Padahal pemerintah mengalokasikan vaksin ini untuk lansia dahulu. Terus sekarang lini per profesi ini. Dari kuota yang disediakan juga banyak orang yang menolak untuk divaksinasi," kata Ernest.

Ernest menyoroti angka harian Covid-19 di Indonesia yang berangsur-angsur semakin menurun.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Setelah Disuntik Vaksin Covid-19 Ternyata Antibodi Bisa Saja Tidak Terbentuk loh, Begini Penjelasannya

Untuk mengurangi potensi penularan Covid-19 itu terjadi, maka sebaiknya makin banyak masyarakat yang divaksin.

Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk mau divaksin dengan harapan ke depannya pandemi Covid-19 bisa segera berakhir.

"Jadi sebenarnya sayang banget teman-teman, sekarang angka Covid-19 semakin turun.

Bahkan, angka harian yang sempat di-pick 14.000-an (angka penambahan kasus Covid-19) beberapa hari terakhir di 4.000, 5.000-an gitu ya, kita sudah digrafik turun.

Jadi gue rasa sayang banget (bagi kalian yang menolak divaksin).

Mari kita tuntaskan pandemi ini dengan cara menciptakan herd immunity, dengan cara mengikuti vaksin masyarakatnya," ucap Ernest.

Baca Juga: Panik Gegara Meriang Setalah Vaksinasi Covid-19? Tenang Saja, Kamu Bisa Lakukan Ini untuk Mengatasinya, Loh

Ia lantas mengingatkan kembali kepada masyarakat untuk bersedia jika memang sudah terdaftar sebagai penerima vaksin Covid-19.

"Jadi sekali lagi buat teman-teman yang dapat kesempatan untuk vaksin dalam waktu dekat, jangan takut sakit. Jangan menyia-nyiakan kesempatan menyudahi pandemi ini. Itu sih menurut gue," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ernest Prakasa Sayangkan Masyarakat yang Dapat Jatah Vaksin Covid-19, tapi Malah Menolak"

(*)