GridHype.ID -Kilang minyak milik PT Pertamina RU VI di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, terbakar pada Senin (29/3/2021) dini hari.
Melansir dari tribunnews.com, api membumbung tinggi dan menimbulkan kepulan asap tebal.
Langit di Kabupaten Indramayu bahkan menyala terang walau malam hari akibat besarnya api.
Baca Juga: ASN Was-Was, Belum Ada Kepastian Kapan Cair, Segini Besaran THR dan Gaji 13 PNS yang Akan Diterima
Salah seorang warga Desa Balongan, Darmanto (42) mengatakan, sebelum muncul api, dirinya mengaku mendengar bunyi ledakan yang nyaring.
"Ada ledakan, bareng sama petir, terus gak lama muncul api besar," ujar dia.
Seolah membenarkan kesaksian warga,Corporate Secretary Subholding Refining and Petrochemical Pertamina Ifky Sukarya juga menyatakan kebakaran diduga akibat petir yang terjadi Senin dini hari.
"Jadi tangki di kilang RU VI Balongan terbakar pada pukul 00.45 WIB dan kebetulan saat itu sedang terjadi hujan besar dan diduga ada petir," ujar Ifky seperti yang dikutip dari kompas.com.
Jika dugaan ini benar, bisakah petir mengakibatkan ledakan yang begitu dahsyat seperti di Balongan, Indramayu?
Peneliti petir sekaligus Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof Dr Dipl Ing Ir Reynaldo Zoro mengatakan, bukan tidak mungkin petir menyebabkan ledakan pada kilang minyak.