Follow Us

Buntut Pernyataannya yang Sebut 'Perempuan Terlalu Banyak Omong', Yoshiro Mori Pilih Mundur dari Presiden Olimpiade Tokyo 2020

Ruhil Yumna - Kamis, 11 Februari 2021 | 16:45
FILE PHOTO: Tokyo 2020 president Yoshiro Mori listens a question from a journalist at a news conference in Tokyo, Japan, February 4, 2021. REUTERS/Kim Kyung-Hoon/Pool/File Photo
X01368

FILE PHOTO: Tokyo 2020 president Yoshiro Mori listens a question from a journalist at a news conference in Tokyo, Japan, February 4, 2021. REUTERS/Kim Kyung-Hoon/Pool/File Photo

GridHype.ID - Sebuah keputusan besar diambil oleh Presiden Olimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori.

Dilansir GridHype.ID dari Kompas.com baru-baru Mori memilih mundur dari jabatannya.

Keputusan Mori tersebut disinyalir imbas dari komentar bernada seksis yang ia lontarkan.

Baca Juga: Untuk 8 Tahun ke Depan, Allianz Resmi Mulai Kemitraan Global dengan Gerakan Olimpiade dan Paralimpiade

Berdasarkan laporan berita Fuji News pada Kamis (10/02/2021), Mori mundur usai kedapatan menyatakan jika 'perempuan terlalu banyak omong'.

Sontak ujaran seksis tersebut menuai banyak pro-kontra.

Harian Jepang Mainichi dalam cuitannya menyampaikan jika Mori bertanggung jawab atas pernyataannya yang merendahkan perempuan itu.

"Yoshiro Mori, Chairman Komite Panitia Olimpiade dan Paralimpiade sudah menginformasikan niatnya untuk mundur," ulas Mainichi.

Diyakini jika Mori akan mengumumkan pengunduran dirinya itu pada saat Komite Olimpiade Tokyo di hadapan dewan eksekutif pada Jumat (11/02/2021).

Dari laporan Daily Mirror, ujaran seksis itu Mori lontarkan dalam pertemuan dewan Komite Olimpiade Jepang di pekan pertama Februari.

Praktis ujaran itupun menjadi sorotan.

Source : kompas, daily mail

Editor : Ruhil Yumna

Baca Lainnya

Latest