Follow Us

Malaysia Rela Tutup Sebagian Besar Ekonomi Utamanya Demi Hentikan Lonjakan Penyebaran Wabah Covid-19

Nabila N C, None - Kamis, 28 Januari 2021 | 13:15
Kedubes Malaysia
Kompas

Kedubes Malaysia

"Ada berbagai upaya baru yang diajukan ke Dirjen Kesehatan tapi tidak ada yang tertarik. Bagi Kementerian Kesehatan, penguncian adalah satu-satunya jawaban," tambahnya.

Direktur Jenderal Kesehatan Noor Hisham Abdullah, tidak menanggapi permintaan komentar pada hari Minggu.

Noor Hisham saat ini memimpin tanggapan Malaysia terhadap pandemi yang sejauh ini telah menewaskan 678 orang, dengan 18 kematian tertinggi yang tercatat Jumat lalu.

Baca Juga: Pemberian Vaksin Sinovac Tak Bisa untuk Semua Orang, Simak Apa Saja Kriteria Penerima Vaksin Covid-19

Namun data kementerian secara konsisten menunjukkan bahwa tempat kerja menjadi sumber utama kluster Covid-19. Sejak Jumat lalu, tiga perempat dari 32 cluster baru berasal dari tempat kerja.

Menteri Keuangan Tengku Zafrul Aziz mengakui MCO bisa meredam harapan pemulihan ekonomi tahun ini, setelah Malaysia mengalami resesi akibat pandemi.

Namun, dia mengatakan pemerintah mempertahankan perkiraan pertumbuhan 6,5% hingga 7,5% untuk tahun ini.

Baca Juga: Alami Trauma Usai Kasus Narkoba Menjeratnya, Millen Cyrus Ngaku Bersyukur dan Selektif Lagi Pilih Teman

Proyeksi itu akan sangat diragukan bisa dicapai jika lebih banyak sektor ekonomi mengalami penutupan dalam beberapa minggu mendatang.

Malaysia pertama kali memberlakukan pembatasan ketat pada Maret tahun lalu melalui program yang dijuluki MCO 1.0.

MCO menahan warga untuk tetap di rumah mereka, menutup sekolah dan menutup bisnis, dan berhasil mengurangi jumlah kasus harian menjadi satu digit.

Baca Juga: Pemerintah Gelontorkan Bantuan UMKM Sebesar Rp 2,4 Juta, Begini Cara Cek Terima atau Tidak

Source : Intisari Online

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest