"Awalnya ada yang berawal dari suspek kemudian memeriksakan ke puskesmas dengan gejala ringan kemudian kita lakukan swab dan hasilnya positif Covid-19," jelasnya.
Selain itu, ada kasus yang berasal dari hasil skrinning terhadap kelompok berisiko tinggi yang dilakukan puskesmas.
"Kita periksa ternyata ada yang positif lalu kita lacak ternyata tambah," ujar Siti.
Apabila ada anggota keluarga yang bekerja dan ternyata dia positif, maka Dinas Kesehatan melakukan tracing ke tempat kerja.
"Kita melakukan tracing di tempat kerja kemudian ditemukan positif," tutur Siti.
Keluarga rekan kerja tersebut, sambung Siti, tidak luput dari tracing Dinas Kesehatan Kota Solo.
"Kita cari ternyata ada yang positif," ujarnya.
Siti mengungkapkan indeks kasus terpanjang berasal Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan dengan 10 pasien.
"Penularan antar komunitas saat ini sudah ada," ungkapnya.
Dari kasus tersebut perlu adanya perhatian khusus dari masyarakat saat akan melakukan pemeriksaan di puskesmas atau rumah sakit.