Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Memilukan, Saksikan sang Ibu Dibunuh di Depan Matanya Sendiri, Bocah 5 Tahun Ini Alami Demam dan Trauma, Kerap Berujar: Mama Dibunuh Om Yanto

None - Rabu, 11 November 2020 | 20:45
Pelaku Suyanto (kiri) dan korban, Titi (kanan) kasus pembunuhan sadis menghebohkan warga Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Kasnariansyah, Kecamatan Ilir Timur 1, Kota Palembang, Selasa (10/11/2020)
via Tribunsumsel

Pelaku Suyanto (kiri) dan korban, Titi (kanan) kasus pembunuhan sadis menghebohkan warga Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Kasnariansyah, Kecamatan Ilir Timur 1, Kota Palembang, Selasa (10/11/2020)

GridHype.ID - Pembunuhan seorang perempuan berstatus janda di Rusunawa Kasnariansyah hebohkan warga Palembang.

Yang lebih mengerikan pembunuhan keji tersebut dilakukan di depan anak korban yang masih kecil.

Anak dari korban yang masih berusi lima tahun kini hidup dengan kondisi yang memilukan.

Baca Juga: Lesty Kejora Bangga Sebut Rizky Billar Mirip Idolanya Sehun EXO, Tak Tergoyahkan

Anak dari Titi Handayani yang berinisial Z kini mengalami demam hingga trauma berat.

Bahkan saking traumanya, balita ini sering berteriak menyebut nama pelaku pembunuh ibunya.

"Mama dibunuh Om Yanto" itulah kalimat yang sering diucapkan Z saat teringat ibunya tewas dibunuh tetangganya yang bernama Yanto.

"Anaknya demam, dia pasti trauma," ujar Zilam, salah seorang keluarga korban saat ditemui di rusunawa Kasnariansyah, Rabu (11/11/2020).

Bahkan bocah tersebut juga masih kerap bercerita bahwa ibunya telah menjadi korban pembunuhan.

"Dia masih suka bilang, Mama Dibunuh Om Yanto (tersangka).

Dia masih ingat benar kejadian itu," ujarnya.

Baca Juga: Kejutkan Warga, Tiga Bocah Ini Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Cileungsi, Polisi: Tak Terselamatkan Karena Sudah Cukup Lama Terbawa Arus

Namun meskipun begitu, dikatakan Zilam bahwa Z hingga kini tidak tahu bahwa ibunya telah meninggal dunia.

Bocah tersebut juga masih kerap bertanya di mana kini keberadaan ibunya.

"Kami bilang mamanya lagi sakit.

Lagi dirawat di rumah sakit.

Tidak bilang kalau mamanya sudah meninggal," ujarnya.

Zilam berujar saat ini Z sudah berada dalam asuhan ayah kandungnya yang juga mantan suami korban.

"Papanya datang dari Jakarta.

Jadi anak itu sudah sama papanya," ujar Zilam.

Baca Juga: 'Temu Kangen', Anies Baswedan Sambangi Kediaman Rizieq Shihab yang Baru Pulang ke Indonesia

Penuh Luka Tusuk

Diberitakan sebelumnya, Titi Handayani (36), ibu beranak dua yang tinggal di Rusunawa Kasnariansyah Kecamatan Ilir Timur 1 Palembang, tewas mengenaskan di depan kamar rusun yang ditempatinya, Selasa (10/11/2020).

Warga mendapati korban telah terkapar bersimbah darah penuh luka tusuk sekira pukul 02.00 pagi.

Saat itu korban berteriak minta tolong kepada warga.

Namun tak lama berselang, korban akhirnya menghembuskan napas terakhir.

Warga menduga, korban dibunuh tepat di depan mata anaknya.

Hal ini pula yang dikatakan warga menjadi titik kunci terungkapnya dalang dari pembunuh Titi.

"Anaknya yang paling besar kasih tahu siapa yang sudah bunuh ibunya.

Dia bilang, om Yanto yang bunuh mama," ujar Usman (60), salah seorang warga sekitar.

Baca Juga: Tak Temukan Titik Temu, Pihak Winda Earl dan Maybank Punya Versi Berbeda Soal Raibnya Tabungan Rp22 Miliar

Dikatakan Usman, Yanto (25) merupakan tetangga korban.

Bahkan, kamar korban dan pelaku saling berhadapan.

Korban tinggal di kamar No 20 sedangkan pelaku tinggal di kamar 04.

Keduanya sama-sama menempati Blok D Lantai 1 Rusunawa Kasnariansyah Kecamatan Ilir Timur 1 Palembang.

"Keduanya juga sama-sama baru tinggal disini. Korban mungkin sekitar 6 bulan tinggal disini.

Tersangka Yanto yang tega habisi nyawa janda muda di depan anak korban
(TribunSumsel/Pahmi)

Tersangka Yanto yang tega habisi nyawa janda muda di depan anak korban

Sedangkan Yanto, sedikit lebih lama.

Mungkin sekitar 8 atau 9 bulan tinggal disini," ujarnya.

Usman berujar, pelaku diduga membunuh dengan menggunakan pisau dapur rumah korban.

Barang bukti tersebut saat ini sudah diamankan bersama dengan pelaku di Polsek Ilir Timur.

Baca Juga: Berseru di Hadapan Pendukungnya, Rizieq Shihab Beberkan Alasannya Pulang ke Tanah Air Usai Berada di Arab Saudi Selama 3 Tahun

"Kami semua disini, tidak tahu seperti apa kronologi pasti pembunuhan itu.

Kami datang kesini karena mendengar teriakan minta tolong Titi (korban).

Saat kami tiba, dia sudah dalam keadaan penuh darah teriakan di depan kamarnya.

Dan baru tahu pembunuhnya itu Yanto, setelah anaknya (korban) cerita," ujar Usman.

Setelah membunuh korban, pelaku sempat melarikan diri dengan cara melompat dari jendela belakang kamar korban yang jaraknya sekira 5 meter dari tanah.

Pelaku kemudian melarikan diri ke salah seorang rumah warga yang belakangan diketahui merupakan keluarganya dan tinggal tidak jauh dari rusunawa tempatnya tinggal.

Dikatakan Usman, berdasarkan keterangan pemilik rumah yang didatangi pelaku, saat itu pelaku sempat berpura-pura habis mengalami kecelakaan.

Pelaku kemudian meminta perban, obat merah dan mendapat pinjaman tongkat untuk berjalan.

Baca Juga: Siapa Sangka, Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Rutin Konsumsi Gula Merah, Wanita Wajib Tahu

"Karena (dia) memang jalannya jadi pincang. Mungkin terkilir karena lompat dari kamar (korban) keluar," ujarnya.

Sementara itu, warga yang mendapat informasi identitas pelaku pembunuh Titi, langsung melaporkan hal tersebut kepada aparat kepolisian.

Tak lama kemudian, pelaku kemudian diamankan dan segera dibawa ke Polsek Ilir Timur 1 untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Kami semua tidak tahu dan tidak menyangka akan ada kejadian ini. Pelaku dan korban sama-sama baik dan tidak ada masalah. Bahkan istri pelaku juga sering bantu jaga anak korban yang masih 10 bulan," ujarnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul NASIB Bocah 5 Tahun Lihat Ibunya Dibunuh, Kini Demam & Trauma, Sering Teriak 'Mama Dibunuh Om Yanto'

Source : Tribun Style

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x