“Banyak cerita di sini. Ini outlet yang membuat pelanggan pertama tetap setia untuk menikmati kue kami setiap ke Malang.
Bagaimana kangen dengan suasana antrian yang panjang,
rela menunggu kue yang masih diproduksi sehingga disajikan langsung saat hangat,
dan masih banyak cerita-cerita pelanggan yang tercipta di Outlet pertama Malang Strudel ini,” ujar Wisnu.
Ditutup tidak hanya karena dampak pandemi Covid-19, tetapi juga akibat dampak dari jalan tol menuju Malang yang membuat wisatawan lebih memilih untuk langsung menuju Malang melalui exit Tol Singosari.
Teuku Wisnu berujar, dia akan membuka outlet yang lebih besar, lebih lengkap,
dan lebih strategis lagi untuk menyambut wisatawan di era new normal ini.
"Kami akan bangun outlet terbesar yang dibangun untuk menyambut wisatawan era new normal berada di Karanglo (dekat dengan gerbang Tol Singosari) dan ada juga yang di Batu (seberang museum angkut).
Kami mengusung konsep one stop shopping," ujar dia.