Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Belum Selesai Wabah Covid-19, 6000 Warga di Barat Laut China Positif Terinfeksi Bakteri Brucellosis, Begini Gejala Awalnya

Nabila Nurul Chasanati, None - Jumat, 06 November 2020 | 21:00
Brucellosis
DNA India

Brucellosis

Lebih lanjut, menurut Komisi Kesehatan Lanzhou pada September 2020, wabah brucellosis berasal dari pabrik biofarmasi milik China Animal Husbandry Industry Co.

Pabrik menggunakan disinfektan kadaluwarsa selama Juli hingga Agustus 2019 untuk memproduksi vaksin brucellosis, dan meninggalkan bakteri dalam gas limbah.

Gas limbah yang terkontaminasi kemudian membentuk aerosol, yang dibawa angin ke Institut Penelitian Hewan Lanzhou, tempat wabah pertama kali tercatat pada November tahun lalu.

Baca Juga: Blak-blakan Ariel NOAH Ungkap Konsekuensi Jadi Musisi Papan Atas: Kita Mustahil Bisa Bikin Semua Orang Senang

Sementara itu, lokakarya produksi vaksin brucellosis telah ditutup pada Desember tahun lalu dan dibongkar pada Oktober.

Brucellosis

Dilansir situs resmi WHO, brucellosis merupakan salah satu zoonosis yang paling banyak ditularkan oleh hewan.

Di daerah endemik, brucellosis pada manusia memiliki konsekuensi kesehatan masyarakat yang serius.

Baca Juga: Ditanya Titik Terendah dalam Hidupnya, Nia Ramadhani Terang-terangan Sebut Sempat Tinggalkan Suami dan Anak Demi Bisa Temani Sosok Ini

Di seluruh dunia, Brucella melitensis merupakan spesies paling umum yang menyebabkan brucellosis pada manusia.

Sementara itu, penularan dari manusia ke manusia sangat jarang terjadi.

Sementara mengutip cdc.gov, hewan yang paling sering terinfeksi antara lain domba, sapi, kambing, babi, dan anjing.

Source : Kompas

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x